PWMJATENG.COM, Jepara – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan menggandeng Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) untuk menyalurkan program Beasiswa Kartu Sarjana kepada 25 pelajar berprestasi asal Jepara. Penyerahan simbolik dilakukan bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2025 yang digelar di Alun-Alun Jepara.
Dalam upacara yang berlangsung khidmat, Wakil Bupati Jepara, Muhammad Ibnu Hajar, menyerahkan langsung Kartu Sarjana kepada salah satu penerima beasiswa, Nur Lailaturrofiah, mahasiswi asal Karimunjawa. Lailaturrofiah akan melanjutkan kuliah di UMKU dengan beasiswa penuh dari Pemkab Jepara.
“Kartu Sarjana merupakan bagian dari visi Jepara Mulus: Makmur, Unggul, Lestari, dan Religius. Program ini kami hadirkan sebagai solusi konkret untuk memperkuat akses dan kualitas pendidikan tinggi di Jepara,” ujar Ibnu Hajar saat memberi sambutan.
Beasiswa Kartu Sarjana merupakan inisiatif Bupati dan Wakil Bupati terpilih yang bertujuan memberikan akses pendidikan gratis di jenjang sarjana. Pelaksanaannya dikoordinasikan melalui Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Jepara.
Kepala Disdikpora Jepara, Ali Hidayat, menjelaskan bahwa program ini menyasar keluarga yang membutuhkan dukungan finansial untuk melanjutkan pendidikan tinggi. “Ini adalah bentuk nyata kepedulian Pemkab Jepara. Kami ingin memastikan bahwa anak-anak Jepara bisa menempuh pendidikan tinggi tanpa terbebani biaya,” jelasnya.
Baca juga, Milad ke-93 Pemuda Muhammadiyah: Pemuda Negarawan, Totalitas untuk Indonesia Raya
Ia menambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi komitmen UMKU yang bersedia menjadi mitra strategis dalam pelaksanaan program ini. “Sinergi ini adalah bentuk kepedulian bersama terhadap masa depan generasi Jepara,” tegas Ali.
Rektor UMKU, Edy Soesanto, menyambut baik kerja sama tersebut. Ia menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung penuh implementasi program Beasiswa Kartu Sarjana.
“Kami merasa terhormat dipercaya menjadi bagian dari program ini. Ini adalah misi bersama untuk membuka akses pendidikan bagi masyarakat yang membutuhkan. UMKU akan memberikan ruang terbaik bagi penerima beasiswa untuk mengembangkan potensinya,” ucap Edy.
Edy juga menyebutkan bahwa UMKU memiliki 19 program studi, baik di bidang kesehatan maupun nonkesehatan, yang siap menampung penerima beasiswa sesuai minat dan bakat mereka.
“Kampus kami memiliki prodi seperti D3 Keperawatan, S1 Keperawatan, S1 Kebidanan, hingga S1 Administrasi Rumah Sakit. Di luar itu, ada pula S1 Akuntansi, PGSD, Hukum, Bisnis Digital, Ekonomi Syariah, dan lainnya,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Biro Humas dan Admisi UMKU, Moh Aris Prasetiyanto, memastikan bahwa proses penerimaan mahasiswa akan dilakukan secara transparan dan terstruktur.
“Untuk tahap awal, kami menyediakan kuota sebanyak 25 beasiswa. Dari jumlah tersebut, 6 prodi berasal dari rumpun kesehatan dan 9 dari nonkesehatan. Kami siap menindaklanjuti dan mengakomodasi pilihan para calon mahasiswa,” ujarnya.
Kontributor : Edi
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
