PWMJATENG.COM, Magelang – Pesta akbar wisuda melanda Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) dalam acara Wisuda III program D1 Kemuhammadiyahan. Dengan 222 peserta dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) di eks Karesidenan Kedu, termasuk PDM Kabupaten dan Kota Magelang, Temanggung, Purworejo, dan Kebumen, acara ini menjadi sorotan.
Rektor UNIMMA, Dr. Lilik Andriyani, SE., MSI, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian para wisudawan. “Ini sangat berarti, ketika bapak ibu wisudawan wisudawati yang hadir di sini sudah lulus, harapan kita ini adalah salah satu kader persyarikatan Muhammadiyah, bagaimana wisudawan wisudawati dapat mengimplementasikan khususnya pada proses pembelajaran terhadap anak didik di sekolah, di amal usaha Muhammadiyah. Insya Allah proses internalisasi bagaimana kita ber-Muhammadiyah bisa diterapkan lebih luar biasa, lebih kental, lebih mengalir secara alami sehingga proses transformasi ilmu bisa lebih cepat,” ungkapnya.
Muhammad Nasiruddin, MA, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Magelang, mewakili seluruh ketua PDM yang hadir, memberikan ucapan selamat dan sukses kepada seluruh peserta wisuda. “Selamat dan sukses kepada bapak ibu wisudawan wisudawati karena bapak ibu telah memulai, melanjutkan, menuntaskan proses. Bapak ibu telah menuntaskan dengan predikat bapak ibu lulus,” katanya.
Baca juga, Hebat! Lazismu Jateng Borong Penghargaan Nasional! Apa Rahasianya?
Program D1 Kemuhammadiyahan dijelaskan sebagai ikhtiar dari banyak pihak untuk memuliakan guru dan aktivis Muhammadiyah di amal usaha Muhammadiyah, sehingga tercetak kader persyarikatan. Drs. Jumari, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, turut memberikan pidato dan menyebutkan bahwa program pendidikan Kemuhammadiyahan di Jawa Tengah baru diselenggarakan di dua institusi, UNIMMA dan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). “Ke depan, insya Allah nanti UNIMMA dengan UMPP akan bekerjasama dengan Majelis Tabligh PWM untuk penyelenggaraan sekolah tabligh Muhammadiyah. Jadi, di samping ini ada khusus nanti untuk pendidikan calon mubaligh,” ujarnya.
Sebagai kejutan, acara wisuda tersebut juga diramaikan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara UNIMMA dengan PDM di Eks-Karesidenan Kedu. Antusiasme tak hanya berasal dari wisudawan tetapi juga dari sejumlah PDM yang ikut serta dalam acara prestisius ini. Tidak hanya mencetak lulusan berkualitas, UNIMMA juga membuka lembaran baru dalam kerjasama yang berpotensi membuat tren di dunia pendidikan.
Editor : M Taufiq Ulinuha
