UMS Vs PP Muhammadiyah
PWMJATENG.COM, Yogyakarta – Tim Persatuan Tenis Meja Universitas Muhammadiyah Surakarta (PTM UMS) melawat ke home base, Persatuan Tenis Meja Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PTM PPM), yang dilaksanakan di Aula kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta.
Sebanyak 8 pasang pemain ganda putra dari PTM UMS diterima langsung oleh kepala bagian rumah tangga & umum kantor PP Muhammadiyah, Muhammad Iqbal Hargo Sudibyo, S.Sos.
“Olahraga adalah salah satu hal penting untuk kesehatan. Dengan kegiatan ini bisa memotivasi untuk rutin berolahraga dan menguatkan silaturahim antara UMS dan PPM, termasuk di dalamnya pegawai-pegawai yang ada di lingkup kedua institusi ini,” jelas Kepala Bagian Rumah Tangga PP Muhammadiyah, Muhammad Iqbal Hargo Sudibyo.
Salah satu Tim PTM UMS, Sapta Hary Surya Wibowo, S.T., M.Kom mengungkapkan, pertandingan persahabatan ini sudah direncanakan sejak lama, tetapi karena ada pandemi Covid-19 akhirnya tertunda. Selain itu juga masih fokus untuk persiapan Muktamar ke 48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah.
“Rencana terdekat dari PTM PPM akan melakukan lawatan balasan ke UMS. Selain itu ada rencana untuk mengajak kampus lain seperti UAD dan UMY,” paparnya Rabu, (15/03).
Baca juga, Konsolidasikan Ujung Tombak Organisasi, IMM Jateng Gelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda)
Pertandingan yang dilangsungkan Sabtu (11/3) itu pun berjalan lancar, dalam suasana santai penuh keceriaan dan sorak sorai kegembiraan dari suporter ke dua kubu yang ada di lokasi, baik pemain maupun penonton. Sering terdengar tepuk tangan dan gurauan-gurauan yang menambah suasana keakraban dari ke dua tim.
“Semua tim merasa menang, bergembira bersama. Semua menyadari bahwa ini adalah pertandingan persahabatan yang orientasi utamanya bukanlah menang-kalah, tetapi lebih kepada penguatan ukhuwah,” tambahnya.
Tim bola pingpong dari UMS, lanjutnya, merupakan dosen dan tenaga kependidikan yang bekerja di UMS. Sedangkan dari PPM terdiri dari pegawai administrasi dan driver.
Menurutnya karena ini orientasi silaturahmi, sehingga terjalin ukhuwah antar elemen di Muhammadiyah semakin kuat, dan informasi dan komunikasi semakin lebih cair. Selain itu juga untuk menjaga kesehatan, adanya pertandingan memotivasi untuk berlatih dan meningkatkan skill dalam olahraga. Olahraga badan menjadi sehat, kinerja juga meningkat.
Kontributor : Fika/Humas
Editor : M Taufiq Ulinuha