PWMJATENG.COM, Surakarta – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menggelar Sumpah Profesi Insinyur Angkatan VII dan Kuliah Umum Keinsinyuran di Auditorium Moh Djazman, Kampus I, UMS, Sabtu (21/1). Acara ini mengundang perhatian dengan 32 wisudawan sumpah profesi insinyur yang meraih prestasi.
Ketua Prodi Program Profesi Insinyur UMS, Ir. Agung Setyo Darmawan, S.T., M.T., IPM., menyampaikan bahwa keberhasilan wisudawan ini adalah hasil dari proses rekognisi dan konversi pengalaman sesuai kurikulum.
“Selamat kepada 32 wisudawan sumpah profesi insinyur yang hadir dalam acara ini. Mereka berasal dari berbagai wilayah, bahkan dari Halmahera Maluku Utara dan Gorontalo,” ungkapnya.
Proses rekognisi dan konversi pengalaman ini berkaitan erat dengan penjaminan mutu dan kompetensi insinyur. Agung Setyo Darmawan menegaskan perlunya landasan hukum yang kuat untuk mendukung profesionalisme insinyur Indonesia.
Rektor UMS, Prof. Dr. H. Sofyan Anif, M.Si., menyampaikan pandangannya bahwa gelar insinyur sekarang bukan hanya sebuah predikat, melainkan pengakuan atas keahlian seseorang. Sofyan Anif juga mengungkapkan kebanggaannya atas seluruh program studi di Fakultas Teknik UMS yang telah meraih akreditasi Unggul dan Internasional.
“Saya selalu merenung, bagaimana prodi di UMS yang mendapatkan akreditasi Unggul ini tidak hanya dipandang sebagai tolak ukur, tetapi dampaknya harus dirasakan oleh masyarakat luas,” paparnya.
Baca juga, Hari Gini Belum Paham Wujudul Hilal?
Sekretaris Jenderal Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Ir. Bambang Goeritno, M.Sc. MPA. IPU. APEC Eng., memberikan apresiasi pada Rektor UMS karena memberikan dorongan yang memotivasi para insinyur. Dia menekankan bahwa hari itu adalah hari istimewa bagi para insinyur yang berkomitmen menjalani karier profesional dan melakukan sumpah.
“Makna profesional ini untuk memberikan pelayanan dan hasil kerja yang terbaik, dengan berlandaskan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), berintegritas, dan bertanggung jawab,” tambah Bambang Goeritno.
Bambang Goeritno menyampaikan harapannya bahwa melalui prosesi sumpah ini, jumlah insinyur di Indonesia dapat bertambah. Hal ini dianggapnya mendorong lahirnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, kompeten, dan memiliki daya saing global.
“Saya berharap UMS dapat meningkatkan jumlah kepesertaan, serta menjaga kualitas keinsinyuran yang dihasilkan. Kapasitas dan potensi yang dimiliki oleh UMS ini sangat besar,sehingga saya yakin akan banyak bisa merekrut calon insinyur yang nanti bisa memperkaya khazanah keinsinyuran di Indonesia,” tegas Sekretaris PII itu.
Setelah prosesi sumpah, kegiatan dilanjutkan dengan Kuliah Umum yang menampilkan Bambang Goeritno sebagai narasumber, dipandu oleh moderator Dr. Ir. Indah Pratiwi, S.T., M.T., IPM. (Wakil Dekan III Fakultas Teknik UMS). Acara ini membuka rahasia kesuksesan insinyur dan memberikan wawasan baru kepada para hadirin.
Kontributor : Fika
Editor : M Taufiq Ulinuha