SMK Muhammadiyah Bligo Produksi Es Krim dan Minuman Herbal
PWMJATENG.COM, PEKALONGAN – Kalau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) biasa dikenal dengan otomotif dan komputer, hal tersebut sudah biasa. Berbeda dengan SMK Muhammadiyah Bligo, sekolah dengan murid ribuan itu justru mempersembahkan hal yang tak biasa dilakukan oleh sekolah lain. Bahkan bisa dibilang terobosan ini adalah satu-satunya di Indonesia.
Terobosan itu adalah produksi es krim. Ya SMK Muhammadiyah Bligo baru saja melaunching produk kreatifnya berupa es krim kemarin saat upacara Milad Muhammadiyah ke 109 H pada 20 Agustus 2018. Selain es krim pihaknya juga memproduksi minuman herbal. Tak tanggung-tanggung, meski baru saja dilaunching peminatnya langsung membludak. Selama 2 hari SMK Muhammadiyah Bligo telah berhasil menjual ribuan es krim dan ratusan minuman. Kian hari pesanan itu terus melonjak.
Kepala SMK Muhammadiyah Bligo, Luqman Hakim menjelaskan bahwa produksi es krim dan minuman tersebut semula hanya diawali dengan kurang serius. Proses konsepsi tentang produksi es krim dan minuman hanya dengan waktu kurang dari seminggu. Luqman bercerita mulanya produksi tersebut disebabkan dengan keikutsertaan 5 orang guru dan karyawan delegasi SMK Muhammadiyah Bligo pada acara pelatihan pemanfaatan tanaman jamu yang diadakan oleh Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Pekalongan pada 15 Agustus 2018. Sepulang dari pelatihan 5 orang delegasi SMK Muhammadiyah Bligo langsung menindaklanjuti kegiatan pelatihan tersebut melalui diskusi dengan pimpinan, guru, dan karyawan di sekolah pada 16 Agustus 2018. Tak perlu lama-lama, kata Luqman, diskusi tersebut langsung dieksekusi dengan memproduksi es krim dan minuman pada 17 Agustus 2018. Setelah itu 2 produknya dilaunching pada 20 Agustus 2018. Rupanya usaha SMK Muhammadiyah Bligo tak sia-sia. Para peminat terus datang silih berganti.
“Proses yang sangat singkat tak disangka akan mendapat respon yang baik dari masyarakat”. Ucap Luqman saat ditemui kemarin 27 Agustus 2018 di kantornya.
Luqman menyampaikan bahwa produksi es krim dan minuman herbal tersebut adalah pengaplikasian dari ilmu farmasi yang merupakan salah satu jurusan di SMK Muhammadiyah Bligo. Dengan jumlah siswa sebanyak 180-an siswa di jurusan farmasi melalui produksi es krim dan minuman mampu memanfaatkan tanaman obat.
“Jahe diolah menjadi es krim jahe dan kunyit diolah menjadi minuman kunyit dengan kemasan menarik. Selain jahe dan kunyit bahan dasarnya juga buah-buahan lain seperti buah naga, alpukat dan lain-lain”. Tambah Luqman.
Oleh karena produksi es krim dan minuman ini disambut baik oleh masyarakat Luqman mengatakan kedepan produksi kreatif ini akan ditindaklanjuti dengan serius. Sebab menurutnya ini adalah salah satu kesempatan untuk membawa pada prestasi SMK Muhammadiyah Bligo. (BADRUN)
