Sekolah di Jogja Belajar dari AUM di Solo
PWMJATENG.COM, Surakarta – Peran kepala sekolah sangat berpengaruh dalam peningkatan transformasi kemajuan pendidikan. Kepemimpinan kepala sekolah merupakan cara atau usaha kepala sekolah dalam mempengaruhi, mendorong, membimbing, mengarahkan dan menggerakan pendidik dan tenaga kependidikan, siswa, orang tua siswa dan pihak lain yang terkait untuk berperan serta mencapai tujuan yang dicita-citakan.
“Jabatan kepala sekolah pada hakikatnya merupakan amanat dari sang Pencipta Allah SWT. Alhamdulillah hari ini terima 4 Kepala Sekolah dari Yogyakarta bersamaan HUT ke-77 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2022 dan akan belajar bersama besok 14 Desember 2022,” ujar Kepala Sekolah Penngerak SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta Sri Sayekti, Jumat (25/11/2022).
Kepala sekolah merupakan figur bagi bawahannya sekaligus contoh sebagai pimpinan yang mampu bekerja sama dengan seluruh partner kerja di sekolah. Ia tak segan membagikan ilmunya kepada kepala sekolah lain yang ingin menimba ilmu dan tips untuk lolos menjadi kepala sekolah penggerak.
’’Dengan menjadi SD pelaksana program sekolah penggerak (PSP), kita akan mendapatkan BOS kinerja. Salah satu fungsinya untuk peningkatan mutu sumberdaya manusia, digitalisasi dan lainnya,’’ bebernya.
Baca juga, Muktamar Telah Usai, Ini Pesan dan Harapan Ketua PWM Jateng
Tujuan sekolah penggerak adalah program mulia untuk melahirkan peserta didik dengan profil Pelajar Pancasila. “Sistem pendidikan kita akan berujung profil pelajar Pancasila. Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, bergotong-royong dan berkebhinekaan global,” terang Sayekti.
Sementara, diungkapkan Wakil Kepala Sekolah, Jatmiko, terkait kunjungan hari ini adalah kelompok kerja kepala sekolah (KKKS) dan KKG SD/MI Kemantren Kotagede Kota Yogyakarta berencana akan melaksanakan kunjungan studi Dalam rangka peningkatan pemahaman dalam implementasi kurikulum merdeka.
“Betul sekali hari ini terima KKKS) dan KKG SD/MI Kemantren Kotagede Kota Yogyakarta 19 KS, 19 Guru, 1 Pengawas, 1 perwalikan Dinas Dikpora Kota Yogyakarta (total 40 orang). Hadir Kepala Sekolah Muh Muadin SD Intis School, Hindun Yafa Ch SD Muhammadiyah Kleco 1, Siti Nurhidayati SDN Rejowinangun dan Heru Priyanto SDN Pilahan,” kata wakasek humas.
Kontributor : Jatmiko