RS PKU Muhammadiyah Gubug Targetkan Miliki Tower 5 Lantai di Tahun 2024
PWMJATENG.COM, Semarang – Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug menggelar Rapat Kerja (Raker) selama 2 hari di Bandungan, Kabupaten Semarang Jawa Tengah.
Raker diikuti oleh Direksi, Badan Pengurus Harian (BPH) dan Manajer masing-masing unit.
Hadir Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, dr. KH. Tafsir, memberikan beberapa pengarahan kepada seluruh Pimpinan Rumah Sakit.
Beliau menyampaikan agar dalam situasi apapun yang ada di Rumah Sakit harus dihadapi dengan penuh optimisme.
“Muhammadiyah mungkin satu-satunya ormas yang bisa mengelola rumah sakit dan perguruan tinggi. Untuk itu, teruslah optimis dan semangat. Apapun situasinya, itu paling mampu diantara yang ada. Muhammadiyah tetap harus mandiri, bagaimana kemandirian kita bangun, sehingga kita tetapi mampu membawa visi dan misi Muhammadiyah”, jelasnya.
Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa rumah sakit adalah media dakwah yang membangun visi dan misi Muhammadiyah.
“Maka situasi apapun yang ada di Rumah Sakit kita hadapi dengan penuh optimisme”, imbuhnya.
“Maka PWM Jawa Tengah menyampaikan apresiasi kepada RS PKU Muhammadiyah Gubug yang hari ini menyelenggarakan Rapat Kerja (Raker) dengan semangat kebersamaan untuk membangun kemajuan. Karena kebersamaan inilah yang membuat Muhammadiyah bisa berjalan dan eksis sejak tahun 1912 dan Insya Allah sampai kapanpun”.
“Tetapi eksis saja tidak cukup, harus eksis yang berkemajuan sesuai dengan perkembangan semangat zaman dan semangat tekhnologi. Maka Rumah Sakit Muhammadiyah tidak boleh tertinggal secara tekhnologi”, terangnya.
Baca juga, Tiga Juta Penggembira Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke 48 Akan Hadir di Solo, Panitia : Kami Siap Melayani!
Dalam raker tersebut membahas tentang struktur organisasi tenaga kesehatan hingga manajemen pelayanan, yang dipresentasikan oleh manajer masing-masing unit kepada BPH dan para direksi yang nantinya akan dievaluasi lebih lanjut.
Direktur RS PKU Muhammadiyah Gubug dr. Agus Prastyo menyampaikan target raker kali ini diprioritaskan akan menambah jumlah tempat tidur pasien dan pembangunan tower setinggi 5 lantai.
“Program kerja direksi meliputi pembangunan ruang Athfal yang merupakan bangunan lama yang akan dibangun menjadi tower 5 lantai, pembanguan gedung radiologi terpadu yang akan melayani CT Scan, radiologi, Rontgen dan panoramik”, jelasnya.
“Sehingga diharapkan dengan adanya tower ini, nantinya akan menjadi rumah sakit rujukan di daerah sekitar”, lanjut dr. Agus
Pembanguan tower yang akan dimulai pada awal 2023 ini diharapkan dapat selesai dalam waktu 1 tahun, sehingga di tahun 2024 sudah bisa beroperasi.
Selain itu juga dalam waktu dekat ini diprioritaskan adanya penambahan tempat tidur dari 97 TT menjadi 150 TT . (it)
