PWMJATENG.COM, Pekalongan – Ribuan mahasiswa dan dosen di Universitas Muhammadiyah Pekalongan (UMPP) menggelar aksi solidaritas bela Palestina sebagai bentuk keprihatinan atas nasib rakyat Palestina yang masih tertindas dan menderita akibat tindakan Israel, Selasa (7/5). Aksi ini disuarakan dengan yel-yel dukungan yang menggelegar pada Selasa pagi di halaman rektorat UMPP.
Mereka menyampaikan simpati dan keprihatinan atas penderitaan rakyat Palestina sejak Oktober 2024 hingga saat ini akibat serangan militer Israel di wilayah Palestina. Dalam aksi ini, mereka juga menuntut PBB untuk turun tangan agar genjatan senjata di Palestina dapat terwujud. Selain itu, mereka mengutuk Amerika dan sekutunya yang mendukung Israel tanpa melihat penderitaan rakyat Palestina.
Baca juga, Sesama Ulama Salafi Pun (Sering) Berbeda Pendapat
Massa juga mengapresiasi pemerintah Indonesia yang terus bersuara mengenai kemerdekaan Palestina. Terakhir, mereka meminta Indonesia untuk tidak menjalin hubungan dan kerjasama apapun dengan Israel yang dianggap berbuat kejahatan terhadap rakyat Palestina.
Aksi solidaritas ini diharapkan dapat memupuk rasa kemanusiaan sekaligus mengajak seluruh masyarakat untuk peduli dengan perjuangan rakyat Palestina. Rektor UMPP, Nur Izzah, menyatakan harapannya terhadap kegiatan ini.
Selain di Pekalongan, aksi bela Palestina juga digelar oleh perguruan tinggi milik Muhammadiyah dan Aisyiyah di seluruh Indonesia, yang diinisiasi oleh Forum Rektor. Aksi ini juga diikuti oleh ratusan siswa SD dan diramaikan dengan pertunjukan puisi, orasi, serta penggalangan dana.
Kontributor : Mukhtarom
Editor : M Taufiq Ulinuha