Kabar Daerah

Qurban dan Kedai Taawun PRM Sodong

PWMJATENG.COM, Batang – Idul Qurban 1443 H di Dukuh Silegok, Sodong, Wonotunggal dirayakan penuh kegembiraan. Selain menyembelih hewan qurban, juga sarapan nasi bungkus gratis usai shalat Ied. Penyedia konsumsi adalah kru Kedai Taawun yang dimotori Remaja Masjid KH Ahmad Dahkan dan Nasyiatul Aisyiyah. Tersedia 500 porsi nasi bungkus bagi jamaah yang berkenan sarapan di tempat atau dibawa pulang.

Selain nasi bungkus, seperti pekan-pekan sebelumnya, Kedai Taawun juga menyediakan sejumlah kebutuhan pokok mulai beras, gula, sayur, sabun, buah-buahan, bahkan alat tulis yang bisa diambil gratis. Biasanya kedai buka hari Jumat, tapi bersamaan Idul Qurban, pelaksanaan digeser hari Sabtu.

Inilah kreasi dakwah Muhammadiyah bidang sosial untuk memberi solusi persoalan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan harian, khususnya dalam hal ketahanan pangan. Sesuai namanya, “Taawun” yang artinya saling tolong-menolong antar warga. Siapa yang kelebihan rizki bisa menaruh barang di rak dan siapapun boleh mengambil sesuai kebutuhan.

qurban

Kedai Taawun adalah baru langkah kecil dan sederhana dan bisa dikembangkan lebih jauh lagi. Dengan konsep ini, kita jadi sadar bahwa sikap tolong-menolong perlu diwujudkan dalam tindakan nyata.

Baca juga, Siswa Tapak Suci SMP Muhammadiyah 1 Surakarta Raih Prestasi di Ajang Bali International Championship II

Sambutan warga cukup bagus, mereka antusias mengirim barang dan sebagian gembira mengambilnya. Jadi semacam saling berbagi dan saling membutuhkan. Yang punya kelebihan rezeki bisa berbagi. Yang lainnya perlu solusi urusan kebutuhan harian. Di sinilah terjadi titik temu saling membantu dan menggembirakan antar tetangga.

Banyak pelajaran bisa diambil dari sini. Muncul semacam kesadaran kolektif tentang pentingnya sikap saling menjaga antar warga yang secara natural memiliki nasib yang berbeda satu sama lain. Bukan untuk saling curiga, egois atau iri, melainkan saling melengkapi dan berempati.

Tim QurbanMu

Hal lain yang menarik dari PRM Sodong adalah keberadaan Tim QurbanMu (Qurban Muhammadiyah) yang telah berjalan memasuki tahun ke lima. Tim Qurbanmu adalah semacam panitia tetap yang bertugas mengurusi pelaksanaan qurban, mulai penyediaan hewan, menyembelih dan mendistribusikan daging kepada yang berhak.
Tim QurbanMu diketuai Muhammad Khanif dan beranggotakan sekitar 60 orang berbagai usia. Awalnya tim ini bekerja untuk lingkup desa setempat, namun akhirnya mendapat kepercayaan dari luar desa. Tahun 2022 Tim QurbanMu tersebar di lima titik penyembelihan.
Prinsip ker Tim QurbanMu adalah kolektif efektif dan hasilnya tepat sasaran.

Tim tidak bekerja sendirian, tapi juga dibantu elemen lainnya. Semua terlibat mulai bapak-bapak, ibu-ibu Aisyiyah, Nasyiatul Aisyiyah, pemuda dan remaja. Semua bersinergi saling mensuport demi mewujudkan kekompakan dan kebersamaan.

Dalam hal distribusi daging, semua dilaksanakan sebaik dan seadil mungkin. Tidak ada daging yang dimasak khusus untuk konsumsi panitia. Seluruh daging dikemas sesuai jumlah penerima yang berhak.

Kontributor : Samsudin
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE