Peringati Kemerdekaan dan Milad Muhammadiyah, SMA-SMK Muhammadiyah Mayong Adakan Karnaval
pwmjateng.com. JEPARA (20/8/2018)-Sebagai warga negara yang baik pasti kita sangat familiar dan tidak asing dengan tanggal 17 Agustus. Tanggal ini menjadi momentum bagi warga negara Indonesia untuk mengenang akhir dari penjajahan serta awal kemerdekaan negara kita. Tanggal ini juga menjadi momentum yang digunakan proklamator kita untuk memproklamasikan kemerdekaan negara Indonesia. Dan hingga kini tanggal 17 Agustus terus diperingati oleh warga negara Indonesia sebagai hari kemerdekaan.
Peringatan hari kemerdekaan salah satunya dilakukan oleh siswa-siswi, guru, dan karyawan SMA-SMK Muhammadiyah Mayong. Melalui Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), SMA-SMK Muhammadiyah Mayong Jepara mengadakan karnaval dan beberapa lomba seusai upacara hari Senin (20/8). Agenda yang diawali dari pagi sampai siang ini dimulai dengan syiar ke masyarakat melalui karnaval. Pernak-pernik karnaval sendiri disiapkan oleh IPM dan siswa-siswi SMA-SMK Muhammadiyah Mayong yang dibagi per kelas. Kreativitas kelas dipandu oleh wali kelas yang unik membuat masyarakat yang menonton karnaval terkesan. Bagaimana tidak, pakaian-pakaian unik dihadirkan oleh siswa-siswi. Mulai dari baju koran bekas, kardus bekas, mengangkat budaya dengan pakaian batik dan bendera Indonesia menghiasi perjalanan karnaval di sekitar jalan raya Desa Mayong Lor. Adapun lomba yang diadakan terdiri dari LBB (Latihan Baris Berbaris), debat, dan band/solo vocal, yang mana lomba-lomba ini bertemakan kemerdekaan.
“Kegiatan karnaval ini tidak hanya memperingati 73 Tahun Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Akan tetapi agenda ini juga memperingati Milad 109 Hijriah Persyarikatan Muhammadiyah, yang kebetulan hari ini secara tanggal Hijriah 10 Dzulhijjah 1439 H. Tentu kita ingat bahwa kelahiran Muhammadiyah sendiri adalah 10 Dzulhijjah 1330 H.”, ungkap Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan,k Juned.
Hal yang perlu diingat bahwa karnaval dan lomba-lomba ini diadakan untuk menunjukkan bahwa SMA-SMK Muh Mayong mempunyai penghormatan yang besar terhadap hari-hari momentum Negara Indonesia dan Persyarikatan Muhammadiyah. Selaku Pembina IPM yaitu Bu Hanif Laili Hidayah mengutarakan tujuan agenda ini, yakni untuk menumbuhkan rasa persatuan, kesatuan, dan kekeluargaan; untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang bagi tanah air Indonesia; untuk meningkatkan kesadaran akan besarnya jasa pahlawan dalam memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia; untuk mengisi hari kemerdekaan dengan kegiatan yang positif; dan untuk meningkatkan kreativitas siswa.
Oleh: Roynaldy Saputro (Guru dan Pegiat Literasi) | Editor: Tuti Astha3
