Peduli Ojol, Lazismu Pekalongan Adakan Servis dan Ganti Oli Gratis untuk Driver Grab dan Gojek
PWMJATENG.COM, Pekalongan – Perawatan sepeda motor pada cuaca yang sering hujan dan banjir di Pekalongan merupakan hal yang memberatkan bagi driver ojek online (ojol). Terdorong semangat kepedulian tersebut, Lazismu Pekalongan menggadakan servis dan ganti oli gratis bagi driver ojol gojek dan grab. Kegiatan tersebut dilaksanakan Sabtu s.d Minggu, 29 Februari s.d 1 Maret 2020, di halaman kantor Lazismu, jl. Pahlawan No. 10 Kajen, Pekalongan, dan diikuti oleh 159 driver grab serta gojek se-Pekalongan.
Ketua Komunitas Driver Gojek Kajen, Fajar Eko, yang lebih akrab dipanggil Jarwo, menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Lazismu karena sudah mengadakan kegiatan servis dan ganti oli gratis yang sangat membantu para driver ojol. Sedangkan kelompok peserta servis dan ganti oli gratis dari Komunitas Grab Wiradesa United, Muhammad Isroi dan Slamet Turah, menyampaikan sepeda motornya jadi lebih enak setelah di servis. “Lebih enak distater, tadinya diselah rodo angel (distater susah)”, ungkap Slamet dan Isroi.
Kepala Teknisi Servis SMK Muhammadiyah Bligo, Abid, mengatakan sepeda motor beat milik Isroi memang mendapatkan layanan servis spesial karena membongkar CVT. Menurut Abid, siswa-siswa SMK Muhammadiyah Bligo dengan ikhlas membetulkan sepeda motor milik driver gojek dan grab walaupun tidak dalam cakupan layanan servis yang telah ditetapkan panitia. “Kasihan pak, ndak apa-apa bantu driver gojek dan grab”, ungkap Abid menirukan kata-kata muridnya yang menjadi teknisi sepeda motor Isroi.
Ketua Badan Pengurus Lazismu Pekalongan, Drs. H. Riyanto, dalam sambutannya saat pembukaan acara servis dan ganti oli gratis banyak memperkenalkan tentang Lazismu dan program-programnya, salah satunya adalah kemudahan donasi infaq ke Lazismu melalui QR Code go pay. Riyanto menganggap driver gojek dan grab merupakan mitra potensial yang dapat membantu mengenalkan Lazismu kepada seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, Riyanto berharap agar driver gojek dan grab dapat mengajak masyarakat berinfaq ke Lazismu melalui kotak-kotak infaq maupun melalui aplikasi QR code go pay.
Sementara itu, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Pekalongan, Drs. Anasrullah, menyampaikan terima kasih kepada ratusan driver gojek dan grab karena dengan kehadiran mereka Muhammadiyah dan Lazismu diberi kesempatan untuk memberi dan berdakwah, seperti taglinenya Lazismu memberi untuk negeri. “Mas dan mbak jangan berterima kasih kepada Muhammadiyah atau Lazismu, tetapi sebaliknya Muhammadiyah dan Lazismulah yang harusnya berterima kasih kepada driver gojek dan grab karena Muhammadiyah dan Lazismu masih diberikan kesempatan untuk memberi dan berdakwah kepada ummat”, terangnya.
Direktur Lazismu Pekalongan, Ir. Ahmad Zaeni, menyampaikan kegiatan servis dan ganti oli gratis tersebut ditaksir senilai 10 juta rupiah. “Lazismu Pekalongan memberikan bantuan 10 juta rupiah kepada driver gojek dan grab dalam bentuk kegiatan servis dan ganti oli gratis”, ungkapnya. Zaeni juga menjelaskan bahwa Lazismu memperoleh dukungan dari PT. Gilbatama Grup, salah satu perusahaan distribusi BBM dan Elpiji, serta beberapa SMK Muhammadiyah yang memiliki Jurusan Tehnik Sepeda Motor, seperti SMK Muhammadiyah Bligo, SMK Muhammadiyah Kedungwuni dan SMK Muhammadiyah Talun.
Kegiatan servis dan ganti oli gratis tersebut diawali dengan tausyiyah. Pada Sabtu, 29 Februari 2020, Ustadz Drs. H. Ahmad Sulaiman menyampaikan tausiyahnya tentang keutamaan mencari rizqi dan infaq setiap hari. “Dalam mencari rizki berupa uang kita perlu DUIT, yakni Doa, Usaha, Ikhtiar yang halal, dan Tawakkal”, ungkap Sulaiman. Sedangkan di hari Minggu, 1 Maret 2020, penceramah Ustadz Mirwan banyak memberikan motivasi kepada driver grab dan gojek agar bersemangat mencari rejeki.
“Ojo model James Bond, Kerjone Lemes kakean Bon”, ungkapnya. Ustadz Mirwan juga menyampaikan kepada driver gojek dan grab agar dapat memanfaatkan program layanan lazismu, salah satunya ambulance gratis. “Saya sudah merasakan sendiri, tinggal calling beberapa menit ambulance Lazismu datang mengantar tetangga saya ke rumah sakit, bahkan keluarga yang menunggu mendapat uang untuk kebutuhan hidup selama di rumah sakit”, ujar Ustadz Mirwan. (Fakhrudin)
