Orang-orang Kafir Tidak Percaya atas Berita yang Benar-benar Nyata; Bagian Kedua Puluh Lima
Oleh : Rumini Zulfikar (Gus Zul) (Penasehat PRM Troketon, Anggota Bidang Syiar MPM PDM Klaten, Anggota Majelis MPI & HAM PCM Pedan)
PWMJATENG.COM – Salah satu sikap orang kafir adalah meragukan kebenaran berita yang dibawa oleh Nabi atau Rasul dan mempertanyakan keasliannya. Padahal, para utusan Allah ini benar-benar menyampaikan berita yang hakiki. Hal ini dijelaskan dalam ayat 25 dari surat Al-Mulk.
وَيَقُوْلُوْنَ مَتٰى هٰذَا الْوَعْدُ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ
Wa yaqụlụna matā hāżal-wa’du ing kuntum ṣādiqīn
Dan mereka berkata, “Kapan (datangnya) ancaman itu jika kamu orang yang benar?”
Hikmah dari Kandungan Ayat 25 Surat Al-Mulk
Pertanyaan dan sikap tidak percaya itulah sifat dasar dari orang kafir. Salah satu ciri khas orang kafir adalah tabiat yang tidak mau menerima berita kebenaran, termasuk kedatangan hari kiamat dan ancaman bagi orang-orang yang kufur. Mereka selalu meragukan dan mengingkari janji Tuhan.
Editor : M Taufiq Ulinuha
