PWMJATENG.COM, Surakarta – Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) meraih penghargaan bergengsi sebagai “The Best Management in the Islamic Religious Education Studies Program” pada ajang PPPAI Awards 2024. Penghargaan ini mengakui keunggulan pengelolaan dan manajemen Prodi PAI UMS untuk jenjang S1, S2, dan S3.
Acara penyerahan penghargaan diadakan bersamaan dengan Musyawarah Nasional Perkumpulan Prodi Pendidikan Agama Islam (PPPAI) dan International Conference bertema “Harmonizing Tradition and Modernity: Advancing Islamic Religious Education in Contemporary Context” yang berlangsung di Kota Bengkulu, 22-24 Mei 2024. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Ketua PPAI, Eva Latipah, dan diterima oleh Ketua Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI), Muh. Nur Rochim Maksum.
“Penghargaan ini harapannya dapat semakin meningkatkan antusiasme masyarakat dan memotivasi calon mahasiswa baru untuk menempuh studi di Program Studi PAI UMS. Selain itu, juga semakin meningkatkan reputasi Program Studi PAI-UMS, sehingga dapat semakin memantapkan sebagai laboratorium kajian keilmuan dan keislaman,” ujar Muh. Nur Rochim Maksum pada Jumat, 31 Mei 2024.
Dekan FAI UMS, Syamsul Hidayat, mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan ini. “UMS dipercaya menjadi Best Management in Islamic Religious Education Studies Program. Tentu ini akan memacu kita untuk terus meningkatkan kualitas kita,” ungkapnya.
Syamsul Hidayat menambahkan bahwa PAI UMS dirancang agar lulusannya memiliki kompetensi unggul dalam pendidikan Islam, terutama pada tingkat SMP dan SMA. “Selain penguasaan ilmu, pembentukan karakter menjadi sangat penting dalam pembelajaran,” paparnya.
Baca juga, Muhammadiyah: Iduladha 2024 Jatuh pada 17 Juni
Beliau berharap penghargaan ini dapat meningkatkan kualitas kelembagaan, manajemen akademik, dan kelembagaan. “Kami akan melakukan evaluasi kurikulum secara periodik untuk memastikan standar tinggi tetap terjaga,” tambahnya.
Menurutnya, lulusan PAI UMS memiliki kualitas dan kiprah yang diakui. Mereka tidak hanya menjadi dosen di kampus swasta dan negeri di seluruh Indonesia, tetapi juga beberapa di antaranya telah menjadi rektor.
Wakil Dekan 1 Bidang Akademik FAI UMS, Mohamad Ali, juga memberikan apresiasi terhadap penghargaan ini. Dia menyatakan bahwa penghargaan ini berdampak positif tidak hanya pada lembaga, tetapi juga pada peningkatan arus intelektualisme keagamaan di masyarakat. “Manajemen yang baik dalam tata pengelolaan keilmuan dan keagamaan menjadi kunci penting meraih sebuah kemajuan,” tuturnya.
Ketua Gugus Penjaminan Mutu (GJM) Fakultas Agama Islam UMS, Triono Ali Mustofa, turut menyampaikan apresiasi atas penghargaan ini. Triono menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas atau mutu di lingkup Prodi PAI UMS agar dapat terus menghasilkan lulusan yang berkualitas.
Dengan penghargaan ini, Prodi PAI UMS semakin memperkuat posisinya sebagai institusi pendidikan yang unggul dalam manajemen dan pengelolaan program studi. Hal ini diharapkan dapat menarik lebih banyak mahasiswa baru dan terus memberikan kontribusi signifikan dalam dunia pendidikan Islam di Indonesia.
Editor : M Taufiq Ulinuha