Membatik Ecoprint dengan Teknik Pounding
PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Siswa-siswi Kelas 4 SD Muhammadiyah Palur melaksanakan project di semester 1 yakni Batik Ecoprint dengan Teknik Pounding, Jum’at (25/11).
Perlu diketahui, batik ecoprint merupakan salah satu jenis batik yang metode pembuatannya dengan memanfaatkan pewarna alami dari zat warna daun, akar atau batang yang diletakan pada sehelai kain, kemudian kain tersebut dicelupkan ke air.
Bahan organik seperti daun-daunan atau bunga banyak dijumpai di lingkungan sekitar. Hal ini dapat dimanfaatkan guru SD Muhammadiyah Palur untuk menjadi peluang baru menghasilkan suatu produk yang bermanfaat untuk anak-anak ke depannya.
Febry Uswatun Kasanah Guru Pendamping kelas 4 menuturkan, dengan perkembangan era saat ini mulai kenal ecoprint, yakni dengan memanfaatkan bahan organik yang zat warnanya dapat digunakan untuk membuat batik.
“Prinsip pembuatannya pun sangat mudah melalui kontak langsung antara daun, bunga, batang atau bagian tubuh tumbuhan lain yang mengandung pigmen warna dengan media kain tertentu,” ungkapnya.
Baca juga, Muktamar Telah Usai, Ini Pesan dan Harapan Ketua PWM Jateng
Asih Budiana koordinator tingkat 4 menambahkan, pada kegiatan ini anak-anak menggunakan tas totebag yang berwarna putih polos untuk menjadi lembaran kain yg digunakan dalam batik ecoprint. Kemudian anak-anak menggunakan teknik pounding yakni teknik memukulkan daun atau bunga ke atas kain menggunakan palu.
“Teknik pounding ini ibarat mencetak motif daun pada kain. Palu dipukulkan pada daun yang telah diletakkan di atas kain lalu ditutup dengan plastik bening untuk mengekstrak pigmen warna dan melekat ke kain,” terangnya.
Khanza Sabrina Kelas 4 A berujar, Setelah mengikuti kegiatan batik ecoprint saya merasa sangat senang dan bahagia, karena bisa melaksanakan project disemester 1 ini. Dengan batik ecoprint saya belajar banyak dimana saya harus mencari tumbuhan disekitar rumah saya untuk saya jadikan bahan dalam batik ecoprint ini. Semoga dengan batik ecoprint ini bisa menjadi pembelajaran bagi saya dan temen-temen semua untuk senantiasa belajar dengan hal-hal baru.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan melatih anak-anak untuk selalu sabar dalam menghasilkan suatu hasil yang memuaskan. Salah satunya menghasilkan batik ecoprint dengan tas totebag yang bisa di bawa kemana-mana.