Berita

Masjid An Nuur Penyangkringan Sambut 1 Muharram Dengan Shalat Tahajud dan Pengajian

PWMJATENG.COM, KENDAL – Menyambut tahun baru Islam 1440 H PRM Penyangkringan, Weleri, Kendal melalui Majelis Tabligh menggelar kegiatan shalat lail dan Subuh berjamaah, serta pengajian di masjid An Nuur setempat Selasa dini hari (11/9). Bertindak sebagai imam sholat tahajud adalah ustadz Galuh Andy Luxmana, S.Pd, dan imam sholat subuh ustadz Helmy Maliki.

Wakil ketua ta’mir Masjid An Nuur, Drs. H. Akhmad Murtadji mengatakan kegiatan subuh ceria untuk kali ini sedikit berbeda. “ Jika biasanya diawali dengan sholat shubuh berjamaah dan pengajian, untuk 1 Muharram ini kita awali dengan sholat tahajud berjamaah dilanjutkan dengan sholat subuh juga berjamaah dan pengajian sampai waktu syuruq. dhuha “ ujarnya.

Pengajian 1 Muharram 1440 H menghadir ustadz Abu Robany. Dalam tausiahnya beliau mengatakan bulan Muharram dalam masyarakat Jawa disebut wulan Suro,bulan yang dinilai memiliki kesialan dan angker “ Hampir semua orang Jawa mengindari bulan Muharram, Suro yang dianggap sakral, angker dan harus dihindarikarena apabila menyelenggarakan pernikahan, pindah rumah atau hajatan besar lainnya akan mendatangkan kesialan di kemudian hari “ katanya.

Ustadz Abu Robany saat menyampaian pengajian 1 Muharram 1440 H di masji An Nuur Penyangkringan ( foto dok: Galuh )

Bagi orang Jawa, lanjutnya, bulan Suro identik dengan klenik, takhayul dan khurafat. “ Jika orang muslim berkeyakinan bahwa bulan Muharram sebagai bulan takhayul dan khurafat maka termasuk kesyirikan yang bertentangan dengan tauhid. Orang syirik itu menyembah Allah tetapi juga menyembah selain Allah “ tegas ustadz Abu mengutip ayat al qur’an Surat Al Kahfi ayat : 110 “ Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang sholeh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadah kepada Tuhannya”. Menurut ustadz asal Pemalang itu, mempercayai bulan Muharram sebagai bulan sial termasuk syirik akbar, amalan sejak masa baligh akan hangus, terbuang sia – sia.

Dijelaskan oleh ustadz Abu Robany ada dua hal catatan penting di bulan Muharram, yaitu larangan berperang dan perintah berpuasa tanggal 10 Muharram. “ Ada larangan bagi ummat Islam berperang di bulan Muharram dan perintah berpuasa di hari ke sepuluhnya “ ujarnya mengutip al qur’an Surat At taubah ayat : 36. “ Dia menciptakan langit dan bumi diantaranya empat bulan haram . Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan ke empat itu. Dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang – orang yang bertaqwa “. Adapun perintah puasa di tanggal 10 Muharram menurut ustadz Abu Robany didasarkan pada hadits. “ … Dan puasalah di hari ‘Asyura’ saya berharap kepada Allah agar dapat menghapuskan (dosa) setahun yang lalu “.

Tentang puasa ‘Asyura’ diterangkan olehnya bahwa puasa tersebut telah dikenal oleh orang – orang Quraisy sebelum datangnya Rasulullah dan beliau juga mempuasainya. “ Ketika Nabi pindah ke Madinah beliau mempuasainya dan menyuruh orang – orang berpuasa, tetapi ketika diwajibkan puasa Ramadhan, Rasulullah meninggalkan puasa ‘ Asyura” “ ungkap ustadz Abu Robany.

Di bagian akhir beliau mengingatkan kepada seluruh anggota jamaah untuk menerima seluruh ketetapan yang datangnya dari Allah dan Rasulullah. “ Islam itu agama yang ditetapkan oleh Allah, lurus, dan tidak akan berubah sepanjang zaman. Ajaran Islam tidak perlu ditambahi atau dikurangi, maka ciri – ciri orang beriman adalah menjalankan perintah Allah tanpa berpikir panjang, tidak nanti dulu, atau dimusyawarahkan dulu. “ tegasnya.

Rangkaian kegiatan sambut 1 Muharram 1440 H tersebut ditutup dengan makan pagi bersama yang sudah disiapkan oleh panitia. ( Galuh AL/MPI Kendal )

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak bisa menyalin halaman ini karena dilindungi copyright redaksi. Selengkapnya hubungi redaksi melalui email.

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE