Guru di Musabangga Pun Harus Diuji Tahfidz Qur’an, Ini Tujuannya
PWMJATENG.COM, PURBALINGGA – Jumat (3/8/2018) pagi, SD Muhammadiyah 1 Purbalingga (Musabangga) mengadakan Ujian Guru Tahfidz Al Qur’an juz ke-30, 29 dan 28 serta juz ke-1 (satu). Adapun Penguji dari MBS Slinga asuhan Ust. Aris Pujianto Mufourga. Ada 4 Guru yang akan diuji hafalan Al Qur’an, ddiantaranya: Usth. Tri, Usth. Helma dan Usth. Ayuni serta Usth. Desi.
Ust. Fauzi selaku Penguji dari MBS Slinga Purbalingga datang di Musabangga sekitar pukul 08.00 WIB. Sesuai surat undangan yang kami sampaikan pada hari Kamis, 2 Agustus 2018. Ust. Fauzi menguji dan menilai tingkat hafalan serta pelafalan sesuai ilmu Tajwid.
Ujian Tahfidz Qur’an berlangsung di Meeting Room Gazebo 01 Musabangga, yang terletak paling timur Gazebo yang lainnya atau Gazebo pertama dari Gerbang Utama tamu atau wali murid masuk ke Musabangga. Ujian memakan waktu selama 60 menit/ 1 jam setiap Peserta dan akan berlangsung sehari.
Adapun tujuan Ujian Tahfidz Qur’an yang diikuti oleh 4 Guru dari Musabangga merupakan strategi Sekolah untuk bisa membimbing siswanya untuk hafidz minimal 2 juz (juz 30 dan 29). Pertama 4 Guru diuji terlebih dahulu dan jika dinyatakan lulus, maka yang bersangkutan mendapatkan Sertifikat dari MBS Slinga Purbalingga dan mendapat Reward selama 1 tahun dari Musabangga di bawah bimbingan Majelis Dikdasmen PCM Bobotsari. Mereka memiliki kewajiban membimbing hafalan guru maupun karyawan yang lainnya.
Peserta ujian Tahfidz Qur’an dengan target 4 juz, dilakukan secara berurutan dari antrian 1 s/d 4. Dimana ujian ini diawali oleh Usth. Tri dan paling akhir Usth. Desi wali kelas II/ Sky. Dari surat Qs. An-Naba dan seterusnya sampai hafal semua. Jika setelah dilakukan ujian masih ditemukan pelafalan tajwid dan hafalannya belum sempurna maka yang bersangkutan akan mengikuti kembali di ujian tahfidz kembali pada minggu pertengahan Agustus 2018. (daryono)