Gapai Kemenangan, SD Muhammadiyah 1 Ketelan Tebar 48 Paket
PWMJATENG.COM, SOLO – Gapai Kemenangan dengan beramal, bertajuk ‘Bersama Bangkitkan Indonesia, Sekolah Penggerak SD Muhammadiyah 1 Ketelan tebar 48 paket sembako sambut idul fitri, Jum’at (7/5/2021). Kegiatan ini bekerja sama dengan FX Dwi Hardiyatmo Ketua RT 01 RW 9, Banjarsari Solo.
Wakil Kepala Sekolah bidang Humas, Jatmiko menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan.
“alhamdulillah pada tahun 2021 bertepatan 1442 Hijriyah bisa kita laksanakanmya dengan baik, ” terangnya.
Hardiyatmo, salah satu penerima mengaku bersyukur semoga bermanfaat dan dapat membantu meringankannya dalam menyambut Idul Fitri yang sebentar lagi akan tiba.
Hardiyatmo berdoa semoga SD Muhammadiyah 1 semakin maju dan dipercaya oleh masyarakat. “Dan banyak orangtua yang menyekolahkan anaknya di SD Muhammadiyah 1 Ketelan,” doanya.
Sementara itu, Kepala Sekolah Hj Sri Sayekti menyampaikan, 12 Juli 2021 akan dimulai Pembelajaran Tatap Muka (PTM), maka guru karyawan harus ubah laku. Terapkan pesan ibu 5 M, yaitu Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi.
“Saya ingin mendorong dan memastikan semua guru karyawan taat kepada aturan pemerintah. Sesuai sifat Muhamamdiyah kesembilan, membantu pemerintah serta bekerjasama dengan golongan lain dalam memelihara dan membangun Negara untuk mencapai masyarakat adil dan makmur yang diridlai Allah SWT. contohnya, untuk tidak mudik lebaran pada tanggal 6-17 Mei 2021,” ujar Sri Sayekti.
Sebagai seorang pemimpin, kepala sekolah mempunyai pengaruh yang dominan dalam meningkatkan mutu hasil belajar dan merupakan orang yang bertanggung jawab terhadap keberhasilan sekolah yang dipimpinnya dalam mencapai tujuan pendidikan.
“Liburnya seperlunya saja, persiapan diri untuk Penilaian Akhir Tahun (PAT) tanggal 27, 28 dan 31 Mei 2021. Sebelum tanggal 21 Mei 2021 soal PAT sudah masuk aplikasi Sshoology. Untuk sukses PTM, maka orang tua harus diajari disiplin ketika menjemput anaknya memakai papan nama yang besar biar mudah terbaca saat pemanggilan dan jaga jarak,” pungkasnya. (Humas, Jatmiko)
