PDNA Purworejo Bumikan Gerakan Ramah Perempuan dan Anak
PURWOREJO – Nasyiatul Aisyiyah secara nasional memberikan perhatian penuh terhadap perempuan dan anak. Termasuk dalam hal ini menjadi prioritas penting PD Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Purworejo melalui program pendampingan intensif dengan bentuk bimbingan belajar, training keterampilan, life skill, out bond, pengajian ibu rutin, pengajian Alquran dan parenting. Gerakan yang dibumikan untuk perempuan dan anak di Kabupaten Purworejo bernafas ramah, reflektif, aktif, massif, advokatif dan humanis.
Agenda rutin ini dipelopori oleh Rumah Belajar Oase yang dimotori Nur Ngazizah, S.Si.M.Pd. yang selain juga selaku Ketua Bidang Dakwah PD Nasyiatul Aisyiyah Purworejo dimana telah berjalan selama 4 tahun tepatnya sejak 2012. Kemudian memasuki tahun ke 5 ini, pelaksanaannya diamanahkan kepada Bidang Pendidikan PD Nasyiatul Aisyiyah agar lebih sistematis dan terarah. Dimana dalam penyelenggaraannya turut berkontribusi relawan dari kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah UMP, Mahasiswa HIMA Pend. Fisika UMP, dan kader nasyiatul aisyiyah purworejo serta beberapa pihak lainnya.
Kegiatan yang dilaksanakan dan diikuti oleh seluruh peserta free atau gratis tidak dipungut biaya yang mana dalam hal ini merupakan salah satu bentuk sumbang pikiran, materi dan waktu sebagai wujud perjuangan dan pengabdian kepada masyarakat sekitar. Adapun pendanaan selama ini ditopang dari donasi dari pemerhati pendidikan anak dan pendampingan perempuan.
“Rumah Belajar ini diikuti 55 anak yang terdiri dari tingkat dasar dan menengah. Kegiatan perdana semeseter ini dibuka dengan agenda mengaji bersama dan pembagian alat tulis yang akan digunakan selama proses belajar. Hingga saat ini untuk relawan yang turut ikut andil mendukung berjalannya program ini dari IMM UMP, HIMA P.Fisika, PD Nasyiatul Aisyiyah Purworejo; ke depan direncanakan akan turut melibatkan dan bekerja sama ke seluruh program studi yang ada di Universitas Muhammadiyah Purworejo. Harapannya langkah kami dapat memberikan dan menebar manfaat bagi lingkungan sekitar” ucap Nur Ngazizah, S.Si.,MM.Pd. merupakan dosen di UMP.
Selain kegiatan pendampingan belajar bagi anak, advokasi untuk ibu-ibu dengan pelatihan entrepreneurship juga telah berkali-kali dilaksanakan dengan salah satu agenda pembelajaran membuat makanan ringan dan roti yang layak untuk diperdagangkan guna meningkatkan ekonomi keluarga.
Adapun lokasi diselenggarakan kegiatan ini hingga saat belum mempunyai tempat khusus sehingga seluruh proses kegiatan dilaksanakan bersama di rumah beliau di Desa Brengkelan Purworejo. Pelaksana kegiatan terbuka bagi semua kalangan jika berkeinginan akan ikut serta mendonasikan waktu, materi dan lainnya guna berjalannya program advokasi perempuan dan anak ini. (ahmad musdani)
