PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Upaya pencegahan dan kepedulian terhadap kesehatan peserta didik kembali menjadi sorotan, khususnya di SD Muhammadiyah Palur. Melibatkan siswa kelas 1 dalam Pekan Imunisasi Nasional (PIN Polio), kegiatan ini menjadi langkah preventif menyusul temuan kasus polio di Kabupaten Klaten dan Jawa Timur. Dalam suasana penuh semangat, siswa-siswi SD Muhammadiyah Palur mengikuti imunisasi yang dilaksanakan di Ruang UKS Sekolah pada Jum’at (19/1/2024).
Triyono Agus Saputro, S.Pd., penanggung jawab pelaksanaan PIN Polio dan staf Unit Kesehatan Sekolah (UKS) SD Muhammadiyah Palur, menyampaikan bahwa sebanyak 110 siswa kelas 1 turut serta dalam kegiatan imunisasi ini, dengan dukungan tenaga kesehatan dari Puskesmas Mojolaban.
“Dalam pelaksanaannya, siswa-siswi terlihat antusias dan semangat. Metode imunisasi menggunakan tetes membuat mereka tidak perlu takut akan jarum suntik. Beberapa di antaranya bahkan menyatakan bahwa imunisasi PIN Polio yang diteteskan lewat mulut memiliki rasa yang manis,” ungkap Triyono.
Saat diwawancarai, Azzahra Nursita Maheswari, siswa kelas 1D, menyampaikan rasa deg-degan namun takutnya tidak muncul karena imunisasi dilakukan dengan tetes. Ia menyatakan semangatnya karena tahu bahwa imunisasi tersebut untuk kesehatan dan obatnya memiliki rasa yang manis.
Baca juga, Hisab: 1 Ramadan 1445 H Jatuh pada 11 Maret 2024, 1 Syawal Jatuh pada 10 April 2024
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, ikut serta mendukung pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) dengan memberikan imunisasi Novel Oral Polio Vaccine type 2 (nOPV 2). Ia menyampaikan pesan kepada orang tua untuk mendukung acara ini dengan membawa anak-anak yang berusia 0-7 tahun untuk diimunisasi.
“Melihat kasus lumpuh layu akut (Acute Flaccid Paralysis) di Jateng dan Jatim yang disebabkan oleh Virus Polio Tipe Dua, penting bagi kita untuk mendukung pelaksanaan Sub PIN ini. Dengan imunisasi, kita dapat melindungi anak-anak kita dari penularan virus Polio,” ujar Bupati Etik Suryani.
Dengan adanya temuan kasus polio dan seruan dari Kementerian Kesehatan RI, kegiatan PIN Polio di SD Muhammadiyah Palur dan di Kabupaten Sukoharjo menjadi langkah konkret dalam upaya mencegah penyebaran penyakit yang bisa mengakibatkan kelumpuhan dan bahkan kematian. Melibatkan para siswa kelas 1 dalam kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan kekebalan kelompok untuk melindungi masyarakat secara menyeluruh.
Editor : M Taufiq Ulinuha
