Terus Berkontribusi bagi Kesehatan, Muhammadiyah Jateng Kembali Bangun 3 Rumah Sakit
PWMJATENG.COM, Semarang – Suasana semarak Milad ke-111 Muhammadiyah di Jawa Tengah semakin meriah dengan diselenggarakannya Grand Opening Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Semarang (RS UNIMUS) pada Sabtu (6/1). Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh dan masyarakat, termasuk Ketua PWM Jawa Tengah, Dr. KH. Tafsir, M.Ag., yang memberikan sambutan menggembirakan.
Dalam sambutannya, KH. Tafsir mengungkapkan arti penting dibukanya RS UNIMUS sebagai wujud keberhasilan Muhammadiyah di Jawa Tengah. Dengan diresmikannya rumah sakit ini, Jawa Tengah kini memiliki 52 Rumah Sakit Muhammadiyah/’Aisyiyah, yang merupakan sekitar 42% dari total 123 Rumah Sakit Muhammadiyah di seluruh Indonesia.
“52 dari 123. Sehingga di Jawa Tengah tinggal enam kota yang belum ada Rumah Sakit Muhammadiyah. Empat kota, dua kabupaten. Empat kota, kenapa tidak ada Rumah Sakit? Karena sudah tidak ada lahan. Karena kota kan sempit,” ungkap KH. Tafsir.
Pemilihan lokasi untuk membuka Rumah Sakit Muhammadiyah tidak semata-mata didasarkan pada pertimbangan lahan saja, tetapi juga memperhitungkan kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah tersebut. Meskipun beberapa kota di Jawa Tengah belum memiliki rumah sakit Muhammadiyah, KH. Tafsir menyampaikan progres bahwa, akan segera menyusul beberapa Rumah Sakit yang sedang dalam pembangunan, seperti di Batang, Salatiga, dan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Baca juga, Moderasi Islam: Memelihara Keseimbangan Beragama (1)
“Karena sudah tidak ada lahan. Tapi, insya Allah sebentar lagi akan menyusul Rumah Sakit UMS, kemudian Batang, dan kemudian Salatiga. Salatiga sudah peletakan batu pertama. Mudah-mudahan segera disusul batu kedua. Batang sudah 30 persen, mudah-mudahan bisa berlanjut. UMS saya kira sudah lebih dari 60 persen,” jelasnya.
RS UNIMUS diharapkan menjadi penunjang kesehatan masyarakat, dan KH. Tafsir berdoa agar semua tetap sehat. Namun, jika terpaksa sakit, masyarakat diimbau untuk memanfaatkan pelayanan kesehatan di RS UNIMUS.
“Mudah-mudahan Rumah Sakit ini akan memberikan manfaat untuk kita semuanya. Tentu kita berdoa semoga semuanya sehat, tidak ada yang sakit. Tapi, kalau terpaksa sakit, berobatlah di Rumah Sakit Unimus,” tambahnya.
Dengan semangat penuh harap, RS UNIMUS diharapkan menjadi lembaga kesehatan yang berkualitas dan berkontribusi besar dalam menyediakan layanan kesehatan terbaik bagi masyarakat Jawa Tengah.
Editor : M Taufiq Ulinuha
