PWMJATENG.COM, Pekalongan – Upacara Pembukaan Musyawarah Daerah (Musyda) Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Pekalongan di SMK Muhammadiyah Bligo menjadi momen bersejarah. Dalam acara ini, Gigih Setianto, Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Pekalongan periode 2019-2023, menyampaikan bahwa “Berpemuda Muhammadiyah itu sangat menggembirakan”, Ahad (15/10/23)
Musyda ini dihadiri oleh sekitar 200 perwakilan pimpinan cabang dan ranting Pemuda Muhammadiyah dari seluruh Kabupaten Pekalongan. Namun, yang membuat acara semakin istimewa adalah kehadiran kader-kader Muhammadiyah yang kini aktif di dunia politik. Para pemimpin Muhammadiyah ini, seperti Bapak Sofwan Sumadi, Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Mas Candra Saputra, anggota DPRD Kabupaten Pekalongan sekaligus Ketua DPD PAN Kabupaten Pekalongan, Mas Ahmad Muzaki, dan Mas Heru Gunawan, yang juga Anggota DPRD Kabupaten Pekalongan, memberikan semangat dan inspirasi kepada peserta.
Ketua PWPM Jawa Tengah terpilih, Abdul Ghofar Ismail, SE., M.M., menyampaikan pesan penting dalam Musyda ini. Pertama, Musyda adalah momen untuk “recharge” atau mengisi kembali semangat dari para pimpinan yang mungkin telah lelah, untuk kembali bersemangat. Kedua, Musyda adalah waktu untuk “refresh” atau menyegarkan pimpinan yang sudah berpengalaman, memberikan kesempatan kepada yang lebih muda. Ketiga, Musyda adalah wujud dari regenerasi, memberi kesempatan kepada kader-kader muda untuk memimpin. Terakhir, Musyda adalah bentuk penghargaan kepada para pimpinan pendahulu yang telah berjuang dengan maksimal.
Baca juga, Gerakan Kebangsaan Watugong (Gerbang Watugong) FKUB Provinsi Jawa Tengah Bersilaturahim dengan Ketua PWM Jawa Tengah
Selama acara ini juga diadakan pembagian hadiah turnamen Sepakbola Kebangsaan, yang merupakan upaya memperkuat silaturahmi dan sinergi antar Organisasi Kemasyarakatan (OKP) di Kabupaten Pekalongan. PS Melati Muda Pemuda Muhammadiyah meraih juara 1, disusul oleh PS Putera LDII sebagai juara 2, PS AMRI sebagai juara 3, dan PS Asgab GP Ansor sebagai juara 4.
Musyda sendiri akan berlanjut dengan Laporan Pertanggungjawaban PDPM periode Muktamar XVII, pembahasan Program Kerja melalui sidang komisi-komisi, dan pemilihan Anggota Formatur PDPM Kabupaten Pekalongan Periode Muktamar XVIII dengan menggunakan e-voting. Terdapat 31 calon yang telah ditetapkan dan akan dipilih oleh lebih dari 200 peserta Musyda yang hadir.
Semoga Musyda ini menjadi awal yang menggembirakan dan penuh semangat. Semoga terpilih pemimpin-pemimpin yang amanah, serta muncul program-program yang lebih memajukan pemuda Muhammadiyah di Kabupaten Pekalongan. Kegiatan seperti ini membawa semangat baru dan energi positif bagi seluruh peserta.
Editor : M Taufiq Ulinuha