Sukses Gelar Musypimda, PDM Pati Cari Pemimpin Amanah yang Mencerahkan dan Berkemajuan
PWMJATENG.COM, Pati – Musyawarah Pimpinan Daerah (Musypimda) Muhammadiyah Pati sukses disenggarakan di SMK Muhammadiyah Kabupaten Pati pada Minggu (14/5). Agenda tersebut merupakan rangkaian giat menuju Musyawarah Daerah (Musyda) Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Periode Muktamar ke-48.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pati H. Muhammad Asnawi berharap Musyda kali ini bisa berjalan lancar dan terpilih pemimpin yang amanah untuk menahkodai Muhammadiyah Pati periode selanjutnya.
“Harapan kita siapapun yang akan menjadi pimpinan, yang pertama bisa memegang teguh amanah organisasi,” harapnya.
Lebih lanjut disebutkan, bahwa organisasi kemasyarakatan Muhammadiyah merupakan alat perjuangan umat. Maka diharapkan, jangan sampai dihinggapi kepentingan pribadi, kelompok, atau kepentingan lain yang sifatnya materialistik. Oleh karena itu, ia mendamba hadirnya sosok pemimpin, yang betul-betul murni untuk membesarkan organisasi.
“Jadi kita berharap pimpinan yang betul-betul mengedapankan pentingnya persaudaraan di dalam berjuang untuk kemaslahatan umat,” tegasnya.
Diketahui, agenda yang terselenggara setiap lima tahun sekali tersebut, tahun ini baru bisa terselenggara kembali. Hal ini dikarenakan dua tahun terjerat pandemi, maka menurut surat keputusan dari PP Muhammadiyah ada perpanjangan periodesasi selama 2 tahun.
Baca juga, Jadwal Musyda Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah se Jawa Tengah Periode Muktamar ke-48
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana Musypimda dan Musyda H. Abdul Wahid menyebutkan jika acara tersebut diikuti oleh perwakilan dari pengurus cabang di setiap PCM sebanyak 4 orang. Kemudian dari organisasasi otonom Muhammadiyah (Ortom) sebanyak 2 orang dan dari majelis atau lembaga PDM dua orang.
“Mekanismenya dari calon sementara menjadi calon tetap, itu yang akan dibahas di Musypimda. Tadi terpilih sebanyak 35 kandidat oleh Musyawiri (para pemilih). Pemilihan kadidat itu sekarang secara e-voting,” jelasnya.
Untuk tema yang diangkat pada dua agenda besar tersebut adalah “Mencerahkan dan Memajukan Pati”. Wahid menjelaskan makna tema tersebut adalah supaya Muhammadiyah dapat mencerahkan semesta.
“Jadi karena ini ruang lingkupnya di Kabupaten Pati, maka diharapkan akan mencerahkan Kabupaten Pati. Semoga Muhammadiyah bisa ikut andil besar dalam pembangunan di segala bidang. Juga dapat terpilih Pimpinan Muhammadiyah yang dalam prinsip kita mereka dapat amanah mengemban jabatan ini,” tandasnya.
Editor : M Taufiq Ulinuha
