Gerai Muhammadiyah Jawa Tengah Wujudkan Fanatisme Produk Persyarikatan
PWMJATENG.COM, Semarang – Muhammadiyah sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia (dari segi amal usahanya) senantiasa mengupgrade diri untuk menebar kebermanfaatan bagi masyarakat. Melalui amal usaha di bidang ekonomi, Muhammadiyah terus meningkatkan performa dan profesionalitasnya, tak terkecuali Muhammadiyah Jawa Tengah. Terdapat paling tidak 64 AUM yang bergerak di bidang ekonomi (toko dan koperasi), itupun masih banyak yang belum terhimpun datanya.
Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas AUM Ekonomi, PWM Jawa Tengah akan menggelar Temu Bisnis Gerakan Industrialisasi (Gerai) Muhammadiyah Jawa Tengah, Sabtu (15/10).
Bertempat di Hotel Grasia Semarang, PWM Jawa Tengah mengundang Wakil Ketua PDM yang membidangi ekonomi, Wakil Rektor dan Wakil Direktur AUM Bidang Keuangan, dan para direktur AUM Ekonomi PWM Jawa Tengah.
Kegiatan Temu Bisnis Gerai Muhammadiyah Jawa Tengah yang bertajuk “Gerakan Industrialisasi (Gerai) Muhammadiyah Upaya Mewujudkan Fanatisme Produk Persyarikatan” ini menghadirkan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Zulkifli Hasan.
Baca juga, Rumah Baru Untuk Bapak Jasmuri, Kepala Desa : Lazismu Luar Biasa!
Ketua PWM Jawa Tengah Dr. KH. Tafsir, M.Ag. saat dihubungi redaksi menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah membangun sinergitas, soliditas dan fanatisme (semangat) berbelanja produk dan jasa di AUM.
“Dengan ini maka AUM Ekonomi Muhammadiyah Jawa Tengah akan lebih kuat,” ucap Tafsir.
Ia juga menambahkan bahwa kehadiran Menteri Perdagangan Repubik Indonesia karena acara ini berkaitan dengan bisnis dan di dalamnya juga bertautan dengan perdagangan.
“Kita ingin tahu bagaimana kebijakan pemerintah di sektor ini,” imbuhnya.
Ia berharap agar acara ini dapat berjalan dengan lancar, sukses, dan memberikan manfaat kepada para pelaku bisnis di Muhammadiyah Jawa Tengah dan lebih luas lagi kepada masyarakat.
Reporter : M Taufiq Ulinuha
