AUM

Ujian Praktek Al Islam SMP Muhammadiyah 1 Surakarta Sarana Penguatan Aqidah

PWMJATENG.COM, Surakarta – SMP Muhammadiyah 1 Surakarta mengadakan Ujian Praktek Al Islam untuk kelas 7 dan 8. Ujian ini dilaksanakan tanggal 24 hingga 27 Juni 2022. Ujian Praktek Al Islam mulai diadakan secara luring. Hal-hal yang diujikan adalah wudu dan tayamum, salat wajib, membaca Al-Qur’an, menghitung zakat, azan bagi putra , dan hafalan hadis bagi putri, dan tahfidz.

Pada sesi pembukaan bertempat di Musala Thoyibah SMP Muhammadiyah 1 Surakarta, siswa mendapatkan pembekalan dari Kepala sekolah, Bapak H. Ahmad Sukidi S.Ag, M.Pd, mengenai pentingnya melaksanakan ibadah dengan benar serta sesuai adab.

Beliau menyampaikan, “Ibadah dapat, menjadi pencegah dari perbuatan keji dan mungkar bila ibadah tersebut dijalankan secara tuma’ninah sesuai tuntunan Rasul; serta memahami arti bacaan salat sangat penting karena dapat membuat salat menjadi khusuk karena tau apa yang diucapkan.”

Pelaksanaan ujian Praktek dilaksanakan dengan (moving class) yakni, para siswa telah dibagi beberapa kelompok, dan telah ditentukan pada hari pertama target ujian yang harus mereka selesaikan. Dan bila masih belum memenuhi kriteria ketuntasan; maka ada sistem remidi pada hari terakhir ujian. Sebelumnya siswa telah mendapatkan buku panduan yang berisi tuntunan beribadah sesuia HPT (Himpunan Putusan Tarjih) Muhammadiyah.

Baca juga, Bangkit dan Melangkah, Kwarda HW Jepara Selenggarakan Halalbihalal dan Rapat Koordinasi

Selain itu siswa mendapatkan kartu ujian agar capaian mereka terpantau sekaligus hal yang ditargetkan menjadi terarah. Materi yang diujikan adalah wudu dan tayamum, praktek Salat Magrib, membaca Al-Qur’an sesuai dengan makhroj huruf hijaiyah dan tajwidnya yang benar. Untuk Kelas Program Khusus pada materi tahfidz memiliki ketentuan surah wajib yakni Surah An-Nas sampai Ad-Dhuha sedang surah pilihan minimal 2 surah yaitu Asy Syams dan Al Balad. Sedangkan untuk kelas unggulan memilih surah wajib An-Nas sampai Ad-Dhuha serta surah pilihan Al Lail dan Asy Syams.

Pada materi hafalan hadis, Kelas Program Khusus wajib menghafalkan tiga hadis, di sisi lain kelas unggulan menghafalkan 2 hadis. Pada menghitung zakat, siswa diberikan soal dan diminta untruk menjawab sesuai kasus yang ada. Penguji pada ujian ini tidak semata-mata memberikan nilai; tetapi juga membetulkan bila salah, motivasi siswa untuk memperbaiki ibadahnya sekaligus memberi semangat kepada siswa untuk menyelesaikan ujian.

“Tujuan kegiatan ini untuk mengetahui tingkat kemampuan siswa dalam melaksanakan ibadah-ibadah sesuai dengan tuntunan Muhammadiyah yaitu Himpunan Putusan Tarjih (HPT) dan pengetahuan dalam Al Islam yang bermanfaat untuk kehidupan mereka sehari-hari,” ungkap koordinator Ujian praktek Al Islam Ustadz Isa Al Fajri, Lc, M.Ag.

Kontributor : Frida (Humas)
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE