AUM

SMP Mutual Selenggarakan Workshop Kompetensi dalam Rangka Persiapan Semester Genap

PWMJATENG, Magelang – Sebanyak 47 guru/karyawan SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang mengikuti kegiatan workshop jelang semester genap. Kegiatan ini dilaksanakan di sekolah dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, Senin-Rabu (3-5/01/21).

Kali ini, workshop mengangkat tema : “Menumbuhkan Siswa Kritis, Adaptif melalui desain pembelajaran HOTS”. Kegiatan ini mengundang narasumber yang berkompeten, Nur Zaida. Selain menjadi penulis buku ajar, perempuan yang bergelar doktor ini juga sebagai pengawas sekolah di Kota Semarang. Pengalaman beliau yang juga menjadi instruktur nasional memberikan banyak inspirasi.

Wasi’un selaku kepala sekolah dalam sambutannya menyampaikan bahwa untuk menambah kompetensi guru karyawan ada beberapa program. Selain melalui workshop setiap jeda semester, setiap bulan juga ada wadah diskusi yang dikenal dengan Mutual Teacher Club.

“Kita mendorong guru karyawan agar tidak bosan untuk belajar. Selain itu, dengan adanya kegiatan ini dapat menjadikan para guru mengecas kembali dalam mengasah pengalaman”, katanya.

Selain itu, workshop kali ini sengaja mengangkat tema pembelajaran HOTS. Harapannya para guru dapat memberikan pembelajaran yang berkualitas dan evaluasi (soal) yang lebih berbobot.

Baca juga, Targetkan Zona Hijau pada 2022, Lazismu Solo Raya Adakan Koordinasi

Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Magelang, Solichin secara langsung membuka kegiatan ini. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi SMP Mutual yang terus bergerak dalam melejitkan prestasi.

“Sekolah swasta harus mampu memberikan kurikulum pembeda dengan yang lain. Hal ini yang akan menjadi daya tarik,” pesannya.

Dalam kesempatan yang sama, Edy Sucahyo selaku Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah PDM juga menyampaikan sambutan bahwa SMP Mutual tidak boleh merasa puas. Capaian-capaian prestasi harus ditingkatkan. Termasuk bagaimana membangun sebuah kepercayaan publik.

“Saat awal, branding lembaga itu penting. Namun dalam perjalanannya, promosi paling ampuh adalah dari mulut ke mulut. Maka di sini para guru karyawan mendapat tuntutan untuk memberikan layanan terbaik dan berkualitas,” ujarnya.

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE