TRC MDMC Kendal Gerak Cepat Ikut Tangani Korban Banjir Bandang Kenjuran Sukorejo
PWMJATENG.COM, KENDAL – Ahad (26/2/2017), terjadi banjir bandang di Dusun Kenjuran, Sukorejo, Kendal. Banjir bandang itu dipicu oleh derasnya hujan dan melubernya air di Kali Mati.
Mendapat informasi kejadian tersebut, TRC MDMC Kendal langsung menuju ke lokasi kejadian untuk mevakuasi warga terdampak langsung dan warga sekitarnya. Hasil koordinasi dengan BPBD,PMI,TAGANA,BANSER dan relawan lainya di lokasi, yang di koordinatori oleh Khairul Huda dari staf BPBD Kab Kendal.
Hasil koordinasi sebagai berikut, MDMC dan TAGANA kendal mendapat tugas untuk mendirikan dapur umum, PMI mendapat bagian di LOGISTIK, Banser untuk masalah keamanan.
Terdapat kurang lebih 500 warga yang harus mengungsi akibat kejadian itu, pengunsian di bagi menjadi 3 tempat, yaitu Masjid Baitul Falah menampung 192 jiwa, Rumah Bapak Isro sebanyak 66 jiwa, dan Rumah Ibu Ana ada 105 jiwa, dan sebagian di rumah saudara.
‘‘Ini hasil assesmen sementara yang dilakukan oleh relawan muhammadiyah, yang disampaikan oleh Donny Halim ketua bidang tanggap darurat MDMC Kendal di lokasi kejadian, selain itu juga disampaikan bahwa tim Dapur Umum berseta alat dan logistrik sendang perjalanan menuju lokasi,” jelasnya.
Dapur Umum menyediakan sekitar 750 nasi bungkus setiap kali makan yang didistribusikan kepada pengungsi dan relawan.
Sementara itu gabungan relawan muhammadiyah yang terdiri dari kokam,pemuda muhammadiyah melakukan kerja bakti membantu warga membersihkan rumah, puing – puing dan saluran air.
Berdasarkan assesment yang dilakukan relawan muhammadiyah terdapat 21 rumah warga rusak dan santitasi utama warga rusak total adapun rincianya 3 rumah hanyut, 9 rusak rumah berat, 8 rusak rumah ringan, 1 kandang kambing hanyut dan sekitar puluhan ternak warga mati, kerusakan fasilitas umum seperti saluran air bersih yang terbuat dari pipa pralon dan bak penampungan juga mengalami kerusakan parah di kedua jalur sumber air yaitu
– Jalur kali mati + 4 km terdiri dari 5 jalur sumber air milik warga mandiri yang mengaliri 1 masjid, 5 mushola dan ratusan rumah warga rt 16,17,18,19,20,
– Jalur kali sowo + 2 km terdiri dari 3 jalur sumber air 2 milik warga, 1 bantuan pemerintah yang mengaliri 2 mushola dan puluhan rumah warga rt 12,13,15,17,18
– Posko pendakian gunung prau meliputi toilet umum, dapur
– Diescel hanyut milik warga rt 20
Ditaksir total kerugian rumah, perabotan, barang adalah sekitar Rp.366.000.000 dan fasum (fasilitas umum) kurang lebih puluhan juta.
Ketua mdmc kendal Moh Hafid menghimbau kepada masyarakat khususnya warga muhammadiyah untuk tidak mengirimkan barang bantuan berupa bahan pokok, selimut,tikar dan lainya karena di posko logistik barang tersebut sudah banyak dan cukup untuk satu minggu kedepan, lebih baik donasi dikumpulkan terlebih dulu karena mdmc kendal mempunyai program rehap rekontruksi pasca ini. Untuk kebutuhan rehap rekon masih dikaji oleh tim dan berkorrdinasi dengan pihak – pihak terkait supaya tepat sasaran, imbunya sesat setelah berkoordinasi dengan Kalak BPBD bapak Sigit. (praspim)