Mengenal dr. Joko, Ketua Tim EMT Medis Pertama dari Muhammadiyah ke Mamuju
PWMJATENG.COM, MAMUJU – Cerita berikut tentang dr. Joko Murdiyanto (dokter Joko), spesialis anestesi senior asal RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan pernah jadi direktur utama disana.
Perlu kita ketahui EMT (Emergency Medical Team) adalah Tim Kesehatan Bencana MDMC (Muhammadiyah Disaster Management Center) Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Tim ini ditugaskan sebagai garda terdepan kesehatan yang nantinya akan diterjunkan ketika ada bencana baik di Indonesia bahkan sampai luar negeri.
dr. Joko adalah ketua Tim 1 EMT Nasional Muhammadiyah, tim medis pertama yang ditugaskan oleh MDMC PP Muhammadiyah berangkat ke Mamuju tanggal 17 Januari 2021 silam.
Sebagai ketua tim, dr. Joko sekaligus menjadi sosok paling senior, seingat saya usia dr. Joko adalah 62 tahun. Meski demikian, Beliau masih gesit dalam menjalankan tugas.
dr. Joko menjadi salah satu dokter senior yang masih mau terjun ke medan bencana. Selain masih gesit, dokter Joko juga tak sungkan untuk berbaur dengan yunior-yuniornya sesama dokter dan relawan lainnya.
Ikut mengangkat bagasi, obat-obatan atau barang bawaan, tidur beralaskan terpal tenda dan matras, makan bersama di dapur umum semuanya dilakukan dokter Joko dengan senang hati tanpa beban.
Selain itu dr. Joko sosok juga yang religius dan disiplin namun tetap luwes. Sholat tepat waktu, baca Al Qur’an dan sholat malam jadi rutinitas selama penugasan di Mamuju. Selama di Mamuju, sebagai ketua tim, dokter Joko banyak melakukan kerja-kerja koordinatif dengan Klaster Kesehatan yang bermarkas di Kantor Gubernur Sulbar.
Dipimpin dr. Joko, Tim 1 EMT Nasional Muhammadiyah dapat menyelesaikan tugas dengan sangat baik dan menorehkan catatan-catatan gemilang.