Menyapa Pagi
MENYEIMBANGKAN kebutuhan jasmani dan rohani bermula dari keluarga. Bahasa agama dalam Islam disebut baitii jannatii yang berarti rumahku adalah surgaku.
Adanya pandemi COVID-19 tentunya terdapat dampak positif yang perlu diambil hikmahnya dan dibangun oleh masing-masing dari kita. Agar hal yang positif dalam tubuh tumbuh merasuk ke dalam sel-sel darah dan bermilyaran saraf serta menguatkan sistem imun dalam tubuh. Imun-imun dalam tubuh itulah yang sekarang dibutuhkan untuk melawan virus jahat seperti corona yang menyebabkan COVID-19 dan mungkin virus lain yang lebih ganas.
Jikalau waktu-waktu terdahulu sebelum munculnya COVID-19 didapatkan kehangatan dalam setiap aktivitas di mall-mall, tempat rekreasi, dan tempat lain yang di luar rumah, sehingga muncul kegembiraan. Maka sekarang perlu kita balik, yakni dengan cara mengembalikan fungsi rumah yang sebenarnya, dengan kehangatan dan komunikasi yang lancar antar anggota keluarga hingga tumbuh dan berkembanglah kebahagiaan dan kegembiraan di setiap insan.
Saling menyapa antara orangtua, antara suami dan istri, anak, cucu, menantu, dan mungkin ada anggota lain. Menghadirkan harmonisasi di rumah kita sendiri-sendiri, terntunya akan mempercepat penyembuhan banyak penyakit. Sesungguhnya tidak ada manusia yang sempurna di dunia, dan tidak ada yang patut disombongkan, yang ada hanyalah saling menyempurnakan dan menutupi kekurangan.
Maka saling memberi maaf dengan penuh cinta kasih akan menghapus nukthah hitam dalam hati dan akan berimbas hati yang bersih, aliran darahpun lancar tanpa hambatan. Semoga pandemi COVID-19 segera berlalu, dengan ridho dan izin-Mu, yaa Rabbana.
Selamat pagi, semangat pagi!
Penulis: Hj. Noor Aini(Ketua Pimpinan Ranting Aisyiyah Wonodri, Kota Semarang) | Editor: Tuti Astha3