UMS Berhasil Jaring 10 Calon Rektor
PWMJATENG.COM, SOLO – Proses pemilihan rektor di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mulai berlangsung. Penjaringan nama sejak Oktober-November 2016 lalu menghasilkan sepuluh nama bakal calon.
Masa tugas Rektor UMS periode 2012 – 2016 yang saat ini dijabat oleh Prof. Dr. Bambang Setiadji, akan berakhir pada akhir Desember 2016. Untuk menentukan siapakah yang akan menjadi Rektor baru UMS periode 2016 – 2020, diperlukan sebuah persiapan yang matang dalam melakukan proses pemilihannya.
Salah satu rangkaian pemilihan rektor UMS tersebut adalah pembentukan panitia penjaringan bakal calon (balon) rektor yang akan melakukan sosialisasi terkait pemilihan rektor UMS.
Dr. Anam Sutopo, M.Hum, Humas UMS menjelaskan, sampai saat ini pemilihan rektor UMS memasuki tahapan penjaringan sepuluh besar. Dalam proses selanjutnya, berkas terverifikasi akan diserahkan kepada senat untuk dilakukan fit and proper test dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah.
Selanjutnya, hasil rekomendasi kemudian diserahkan kepada Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melalui Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah. PP Muhammadiyah akan menyeleksi menjadi tiga calon yang kemudian akan memilih salah satu calon Rektor untuk ditetapkan sebagai Rektor UMS.
Sementara itu, ditemui disela-sela wawancara calon rektor UMS, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah Drs. Musman Tholib menjelaskan bahwa dari PWM Jawa Tengah akan bertugas untuk mewancarai calon rektor maupun wakil rektor UMS. Hal ini digunakan sebagai landasan dari PWM Jawa Tengah untuk mengusulkan kepada PP Muhammadiyah.
Dalam hal ini, ada tiga point penting yang akan ditanyakan kepada para calon rektor maupun wakil rektor UMS. Yang pertama tentang komitmennya terhadap persyarikatan Muhammadiyah. Selanjutnya terkait dengan prospek kedepan terhadap UMS bagaimana.
“Yang terpenting bahwa berjuang di Muhammadiyah yang sudah maju atau belum semuanya dalam rangka mencari ridlo Allah,” ungkapnya.
Tampak hadir dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah diantaranya Prof. Yusuf Suyono, Prof. Dailamy, Prof. Masrukhi, Dr. Rozihan, Drs. Ali Muhson, dan Drs. Musman Tholib. (Mohammad Isnan)
