Berita

SD Muhammadiyah Weleri Kirim Guru – guru Muda Ngangsu Kawruh Ke SD Muhammadiyah Al Kautsar Gumpang

PWMJATENG.COM, KENDAL – Ada 10 aspek yang ingin dicapai oleh Muhammadiyah ketika mendirikan sekolah dasar dan menengah, yaitu membentuk muslim yang beriman, bertaqwa, berakhlaq mulia, cakap, percaya pada diri sendiri, berdisiplin, bertanggungjawab, cinta tanah air, memajukan serta mengembangkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan, beramal. Ke 10 aspek tersebuat sebagai the main supply untuk menciptakan masyarakat utama adil dan makmur yang diridhoi Allah SWT serta menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal.

Memahami hal tersebut, SD Muhammadiyah Weleri pada Rabu (21/3) memberangkatkan 3 guru muda yang berpotensi bertandang ke SD Muhammadiyah Al Kautsar Gumpang, Kartasuro, Sukoharjo untuk ngangsu kawruh selama 3 hari. Ketiga guru tersebut adalah Galuh Andi Luxmana, guru tahfidz, Vita Fanti Arica, S.Pd, guru Bahasa Inggris, dan Dian Eka Mahmuda, S.Pd, sebagai guru Mapel.

“ Kami memilih SD Muhammadiyah Al Kautsar karena siswanya berprestasi, manajemen sekolah lebih bagus, sehingga kami tidak salah memilih SD tersebut. Kami ingin melihat lebih dekat, dan langsung mengetahui cara mengelola sebuah lembaga pendidikan yang baik “ kata kepala SD Muhammadiyah Weleri, Sriyanta, S.Pd.I.

“ Langkah ini harus diambil sebagai ikhtiar sekolah kami untuk meningkatkan seluruh stakeholder agar lebih bermutu “ ujarnya.

Ditambahkan oleh Sriyanta, guru – guru kami perlu menambah wawasan dan pengalaman baru untuk meningkatkan motivasi  dalam mengelola dunia pendidikan Muhammadiyah.

“ Magang ini sebagai kesempatan kami untuk bisa menambah pengalaman baru dalam  mendidik siswa “ kata Vita yang berharap seusai melakukan kunjungannya peran dan fungsinya semakin berarti.

Kedatangan 3 guru tersebut diterima langsung oleh kepala SD Muhammadiyah Al Kautsar, Heru Nugroho, M. Pd dan jajaran dewan guru setempat.

“ Kami merasa bangga bahwa SD Muhammadiyah Al Kautsar dipilih sebagai sekolahan yang dijadikan tempat untuk menimba pengalaman baru. Kami akan melayani apa yang menjadi keinginan bapak ibu agar SD Muhammadiyah Weleri lebih maju “ kata Heru.

“ Sekolah yang maju adalah apabila seluruh pemangku kepentingan mengetahui arah dan tujuan secara jelas. Dari situlah guru akan fokus melaksanakan tugas kewajibannya sebagai guru. Lebih dari itu sekolah yang maju pasti memiliki tagline sebagai slogan untuk pemicu dan pengingat tujuan sekolah tersebut “ jelasnya.

“ SD kami saat ini mendidik 663 siswa dengan kekuatan 50 guru sesuai dengan kompetensi keahlian masing – masing “ imbuh Heru.

Beliau berharap jalinan kerja sama antara kedua sekolahan tidak berhenti di tengah jalan, tetapi terus berlanjut dan berkembang sehingga apa yang kita harapkan, yaitu sekolah yang bermutu dapat terwujud ( Galuh AL/MPI Kendal )

 

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE