Muhammadiyah Rembang Dorong Profesionalisme Media Persyarikatan Lewat Pelatihan Reputasi Digital
PWMJATENG.COM, REMBANG – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Rembang menggelar Pelatihan Manajemen Reputasi Digital sebagai upaya mendorong profesionalisme pengelolaan media persyarikatan di era digital. Kegiatan ini dilaksanakan pada Ahad, 21 Desember 2025, bertempat di SMK Muhammadiyah Rembang.
Pelatihan diikuti oleh pengelola media di lingkungan Muhammadiyah Kabupaten Rembang, yang meliputi perwakilan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), staf media Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), serta unsur Unsur Pembantu Pimpinan (UPP) dan Organisasi Otonom (Ortom). Kegiatan ini menjadi bagian dari ikhtiar bersama dalam membangun tata kelola informasi yang tertib, beretika, dan sejalan dengan nilai-nilai dakwah Muhammadiyah.
Acara dibuka oleh Ketua PDM Kabupaten Rembang, H. Muhammad Anshori Sholih, S.Pd. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa media persyarikatan memiliki peran strategis dalam membentuk citra Muhammadiyah di tengah masyarakat, khususnya di ruang digital yang dinamis dan terbuka.
“Profesionalisme media persyarikatan menjadi kunci dalam menjaga kepercayaan publik. Informasi yang disampaikan harus benar, santun, dan membawa pencerahan, sehingga dakwah Muhammadiyah dapat diterima dengan baik oleh masyarakat luas,” ungkapnya.
Melalui pelatihan ini, peserta mendapatkan penguatan materi terkait strategi manajemen reputasi digital, meliputi konsistensi narasi dakwah di berbagai platform media sosial, penguatan identitas visual persyarikatan, serta penyusunan konten yang berkualitas dan sesuai dengan etika bermedia. Peserta juga diajak memahami pentingnya akurasi informasi, pemilihan diksi yang tepat, serta langkah antisipatif dalam merespons dinamika percakapan publik.
Selain pemaparan materi, kegiatan dilengkapi dengan sesi diskusi dan praktik penyusunan konten digital, termasuk penulisan berita dan pengemasan informasi yang komunikatif. Diskusi berlangsung interaktif, membahas strategi peningkatan jangkauan informasi, penguatan keterlibatan audiens, hingga upaya menjaga reputasi organisasi di tengah arus informasi yang cepat.
PDM Kabupaten Rembang berharap pelatihan ini mampu meningkatkan kapasitas pengelola media di seluruh tingkatan, sehingga Muhammadiyah semakin siap hadir di ruang digital dengan narasi yang mencerahkan, profesional, dan mencerminkan identitas persyarikatan secara konsisten.
Editor: Al-Afasy
