AUMBerita

Bintang Kebaikan Kaidah: Menanamkan Nilai Sedekah Sejak Usia Dini

PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Pendidikan moral merupakan aspek penting dalam pembentukan karakter anak, selain pendidikan akademik. Salah satu wujud pendidikan moral yang dapat diajarkan sejak dini adalah kebiasaan berinfak dan bersedekah. Melalui kegiatan tersebut, anak-anak tidak hanya belajar berbagi, tetapi juga meneladani nilai kepedulian terhadap sesama.

Anjuran untuk berinfak termaktub dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 195. Allah SWT berfirman:

وَأَنفِقُوا۟ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ وَلَا تُلْقُوا۟ بِأَيْدِيكُمْ إِلَى ٱلتَّهْلُكَةِ ۛ وَأَحْسِنُوٓا۟ ۛ إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلْمُحْسِنِينَ

Artinya: “Infakkanlah (hartamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan. Berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al-Baqarah: 195)

Ayat tersebut menjadi landasan bagi pelaksanaan program Bintang Kebaikan, sebuah inovasi dari KAIDAH (Kencleng Amal Infak dan Sedekah) yang diluncurkan pada tahun ajaran ini. Program tersebut merupakan bentuk apresiasi sekolah kepada siswa yang konsisten dan istiqamah dalam menyisihkan sebagian rezekinya untuk berinfak.

Baca juga, Muhammadiyah Umumkan Jadwal Puasa Ramadan 2026, Catat Tanggal Resminya!

Program Bintang Kebaikan tidak berorientasi pada besaran nominal yang dikumpulkan, melainkan pada konsistensi siswa dalam berinfak. Penilaian dilakukan berdasarkan rekapan jurnal harian KAIDAH yang dievaluasi setiap akhir bulan di masing-masing rombongan belajar (rombel).

Melalui sistem ini, sekolah berharap dapat menumbuhkan semangat beramal sejak dini serta menanamkan kesadaran bahwa nilai ibadah tidak diukur dari jumlah, tetapi dari ketulusan dan keistiqamahan.

Selain program penghargaan tersebut, KAIDAH juga menjalankan berbagai kegiatan penyaluran infak dan sedekah. Penyaluran prioritas mencakup Jumat Berkah, pemberian sembako untuk anak yatim, serta beasiswa pendidikan bagi siswa yang membutuhkan.

Sementara itu, penyaluran bersifat kondisional meliputi bantuan kemanusiaan, bakti sosial bagi warga sekitar sekolah, kolaborasi dengan Lazismu, serta program gizi bagi anak-anak penderita stunting di wilayah Palur dan sekitarnya.

Dengan program yang terencana dan berkelanjutan, KAIDAH berupaya membentuk generasi yang dermawan, berempati, dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Melalui Bintang Kebaikan, anak-anak diajak memahami bahwa kebahagiaan sejati dapat tumbuh dari kebiasaan berbagi dan memberi manfaat bagi sesama.

Kontributor: Choerul Anam
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE