Milad ke-111 ‘Aisyiyah: PDA Kabupaten Pekalongan Berbagi untuk Ustadz/Ustadzah TPQ
PWMJATENG.COM, Pekalongan – Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Pekalongan memperingati milad ke-111 dengan menggelar acara berbagi kepada ustadz dan ustadzah TPQ ‘Aisyiyah se-Kabupaten Pekalongan. Kegiatan tersebut berlangsung pada Ahad, 9 Februari 2025, di SMK Muhammadiyah Pencongan setelah sebelumnya direncanakan di Gedung Dakwah ‘Aisyiyah. Namun, lokasi dipindahkan akibat banjir yang menghambat akses ke tempat tersebut.
“Kegiatan ini semula akan dilaksanakan di Gedung Dakwah ‘Aisyiyah, tetapi jalan menuju ke tempat itu banjir. Akhirnya, kami memindahkannya ke SMK Muhammadiyah,” ujar Nur Mufidah, perwakilan PCA Pencongan dalam sambutannya.
Suasana haru terasa di antara para ustadzah TPQ, ketua PCA, bendahara, serta jajaran pimpinan harian PDA yang hadir dalam acara tersebut. Mengusung tema Memperkokoh dan Memperluas Dakwah Kemanusiaan Semesta, peringatan ini menegaskan komitmen ‘Aisyiyah dalam mendukung gerakan dakwah dan kemanusiaan.
Ketua PDA Kabupaten Pekalongan, Rumainur, menegaskan bahwa ‘Aisyiyah akan terus hadir dalam mendampingi masyarakat yang terdampak bencana. “Saat ini, kita masih bersama-sama mendampingi dan berbagi sebagai bentuk dakwah kemanusiaan dengan spirit surat Al-Ma’un. Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah tidak akan pernah bosan membantu para korban bencana, baik di hulu maupun hilir,” ungkapnya.
Baca juga, Gerakan Islam Berkemajuan: Muhammadiyah sebagai Pelopor Pembaruan
Ia juga menyebutkan bahwa Kabupaten Pekalongan baru saja menghadapi berbagai bencana, seperti longsor di Kecamatan Petungkriyono, serta banjir di Kecamatan Kedungwuni, Tirto, dan sekitarnya. Oleh karena itu, PDA Kabupaten Pekalongan terus memperkuat peran dalam aksi sosial dan dakwah kemanusiaan.
Dalam acara ini, PDA Kabupaten Pekalongan membagikan bantuan kepada perwakilan ustadz dan ustadzah TPQ dari setiap cabang melalui program Berbagi untukMu Ustadz/Ustadzah TPQ ‘Aisyiyah. Program ini merupakan bagian dari kegiatan sosial KL Lazismu PDA Kabupaten Pekalongan. “Kami menyediakan paket berbagi yang berisi beras dan RendangMu sesuai jumlah ustadz dan ustadzah yang diusulkan oleh tiap cabang,” jelas Kusmaniyah, Kepala KL Lazismu PDA, didampingi Ri Sumarni dari bagian program KL PDA.
Selain itu, peringatan ini juga diisi dengan tausiyah mengenai fiqih bencana yang disampaikan oleh Herowati, Koordinator Majelis Tabligh dan Ketarjihan PDA Kabupaten Pekalongan. Dalam tausiyahnya, ia menekankan pentingnya memahami sebab dan akibat dalam menghadapi bencana. “Kita sebagai manusia harus menyadari hubungan sebab-akibat agar bencana bisa diminimalisir,” pesannya.
Kontributor : Sri Kus
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
