Berita

Yani Maghfiroh : Alhamdulillah, Terima Kasih Allah Saya Menjadi Wisudawan Terbaik

PWMJATENG.COM, SEMARANG – Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus), selasa kemarin menggelar acara wisuda yang ke-28 di Rama Shinta Ballroom Hotel Patrajasa Semarang, dengan diikuti oleh lima ratus dua belas wisudawan yang berasal dari sembilan belas program studi, baik dari ilmu eksak, kesehatan , maupun sosial.

Dengan demikian total alumni Unimus hingga bulan mei tahun 2018 adalah 9325 orang alumni.
Wisuda kali ini juga menghasilkan sepuluh widawan terbaik, dan nilai tertinggi di raih oleh Seva Kurnia Sari program studi ners dengan nilai indeks prestasi kumulatif 4,0 (empat koma nol)
Sedang untuk program strata satu di raih oleh Lia Miftakhul Janah dari program studi stastistika dan Yani Maghfiroh dari program studi teknologi pangan, kedua wisudawan tersebut masing-masing memperoleh nilai indeks prestasi kumulatif 3, 92 (tiga koma sembilan puluh dua).

Yani maghfiroh, wisudawan terbaik dari prodi teknologi pangan menyampaikan perasaan gembiranya ditetapkan sebagai wisudawan terbaik di kampus besar yang terus berkembang tersebut. Menurutnya unimus telah membuatnya lebih maju karena selama tiga tahun bisa mengikuti berbagai kegiatan dan kuliah dengan baik dan membuatnya banyak meraih prestasi, termasuk lomba karya tulis ilmiyah, debat.

“alhamdulillah terima kasih kepada Allah sehingga saya menjadi wisudawan terbaik” terangnya.

“unimus itu universitas yang membuat saya lebih maju dan berkembang, karena selama kuliah bisa membuat saya berprestasi”, lanjut perempuan asli kudus tersebut.

Sedangkan Masrukhi selaku Rektor Unimus menyampaikan dalam sambutannya, bahwa perguruan tinggi harus mempersiapkan lulusan yang siap bersaing di zaman modern, seseorang yang tidak bisa bersaing di era milenial akan tergilas oleh zaman, dan unimus sudah menciptakan alumni yang siap bersaing di era globalisasi.

“Perguruan tinggi harus mempersiapkan lulusan untuk bisa bersaing dikancah kehidupan yang sudah sangat modern ini, seseorang yang tidak bisa bersaing di era milenial maka dia akan tergilas oleh zaman, dan Universitas Muhammadiyah Semarang sudah mempersiapkan itu semua, menciptakan lulusan yang siap bersaing di era global” tegasnya.

Unimus ditahun 2018 ini telah meresmikan rumah sakit pendidikan gigi dan mulut, serta membuka empat program studi baru, yaitu strata dua sains laboratorium medik dan keperawatan, strata satu teknologi informasi dan profesi bidan.

Dengan tenaga pengajar bergelar doktor sebanyak tiga puluh orang yang dimiliki, unimus yakin akan menjadi kampus unggulan, dan ditargetkan tahun duaribu sembilan belas akan meraih akreditasi “A” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. (TR)

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE