Wisudawan D1 Kemuhammadiyahan dari Kendal Harus Semangat Amalkan Ilmu
PWMJATENG.COM, KENDAL – PDM Kendal melalui Majelis Pendidikan Kader (MPK) telah menunjukkan konsistennya, menjalankan kerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA), Jawa Timur dalam bentuk menyelenggarakan pendidikan jarak jauh untuk program D1 Kemuhammadiyahan. Sejak kerjasama tersebut di bangun tahun 2016 hingga sekarang di Kendal sudah ada sebanyak 800 lebih lulusan D1 Kemuhammadiyahan. Mereka kebanyakan adalah para aktifis, pimpinan persyarikatan, dan pengelola amal Usaha Muhammadiyah (AUM), seperti guru, perawat maupun dokter.
Seperti yang terjadi pada Sabtu (31/3) sebanyak 302 wisudawan yang mayoritas berasal dari gresik, Jawa Timur dan Kendal itu memadati gedung aula KH. Ahmad Dahlan 1 UMSIDA untuk mengikuti prosesi wisuda.
Kontributor pwmjateng.com biro Kendal, Dyah Anggraeni yang turut dalam rombongan melaporkan dari Sidoarjo, bahwa wisuda ke 8 ini terdapat keistimewaan tersendiri, yaitu bergabungnya wisudawan yang berasal dari dua Kabupaten, yaitu Gresik dan Kendal.
Dilaporkan, Rektor UMSIDA, Dr. Hidayatullah, M.Si. dalam sambutannya mengatakan bahwa program D1 Kemuhammadiyahan adalah program pengabdian yang diselenggarakan oleh UMSIDA bersama – sama dengan pesyarikatan, dan insya Allah program ini terus berjalan sesuai dengan kebijakan PWM Jawa Timur. UMSIDA ditunjuk untuk menfasilitasi bagi pimpinan persyarikatan dan Amal Usaha Muhammadiyah di Jawa Timur maupun di luar Jawa Timur dalam menyelengarakan program D1 Kemuhammadiyahan.
Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) UMSIDA, Dr. Istiqomah, M. Ag, selaku penanggungjawab dan pelaksana D1 Pendidikan Kemuhammadiyahan menyatakan, progam ini difungsikan sebagai penguatan kader – kader Muhammadiyah. Outputnya diharapkan mampu menjadi kader – kader aktif yang militan dan berwawasan Muhammadiyah sehingga AUM dapat bergerak secara maksimal. Program istimewa ini secara khusus mentargetkan para aktifis Muhammadiyah di daerah – daerah yang aktif secara struktural maupun non struktural di berbagai AUM.
Turut hadir dalam wisuda Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Prof. Achmad Jaenuri, MA, Ph.D. Dalam orasinya menyatakan melalui program D1 Kemuhammadiyahan diharapkan ada penyegaran kembali pemikiran kader – kader Muhammadiyah di daerah – daerah, karena ada fenomena dan kecenderungan menghilangnya sifat adaptif kader muhammadiyah dalam bergaul di masyarakat.
Ikut serta dalam rombongan dari Kendal wakil ketua PDM Kendal, Drs. H. Maryono dan jajaran pengelola D1 Kemuhammadiyahan yang berangkat menuju UMSIDA Jum’at siang (30/3).
Ketua Lembaga Bimbingan Haji dan Umroh (LBHU) PDM Kendal, Drs. H. Mustofa sebagai salah satu mahasiswa yang turut serta diwisuda dalam sambutannya mewakili wisudawan menyatakan rasa terima kasih yang sebesar – besarnya kepada para pengajar yang telah memberi ilmu di Gresik maupun di Kendal. Mustofa mengingatkan, tujuan program D1 adalah membentuk kader, dan berharap kepada rekan – rekannya untuk tetap semangat mengamalkan ilmunya di AUM masing – masing dan ojo nganti kemlungkung, sombong.
Ketua program D1 Kemuhammadiyahan UMSIDA di Kendal, Katsir Santoso Widodo, M.Pd, Dip.Kmd menyatakan, bahwa mahasiswa yang diwisuda dari Kendal merupakan angkatan ke 7 dan 8 dengan jumlah 141 orang.
Katsir berharap program tersebut tetap berjalan sesuai dengan kesepakatan bersama, dan untuk mahasiswa angkatan ke 9 proses pembelajaran akan berlangsung pertengahan Mei .
“ Untuk angkatan 9 mahasiswanya berasal dari unsur pimpinan persyarikatan, guru dan pegawai di lingkungan AUM kesehatan. ( A.Ghofur, diolah dari beberapa sumber )