PWMJATENG.COM, Banyumas – Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) kembali menunjukkan prestasi luar biasa dengan berhasil mendapatkan pendanaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). UMP lolos dalam Program Kemitraan Industri Rumah Tangga Usaha Menengah (IRT-UM), memperoleh dana sebesar Rp 499.988.000. Dana ini digunakan untuk mendorong kolaborasi antara UMP dan sektor industri rumah tangga, terutama dalam mengembangkan usaha menengah di wilayah Purwokerto dan sekitarnya.
Pada Jumat, 18 Oktober 2024, penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) dilakukan, di mana Wakil Rektor 4 UMP bertindak mewakili Rektor Universitas. Program ini bertujuan meningkatkan inovasi dan pemberdayaan dalam industri rumah tangga, dengan melibatkan akademisi UMP untuk memberikan pendampingan serta pengembangan usaha bagi pelaku industri.
Program ini dipimpin oleh tim akademisi UMP yang diketuai oleh Dini Siswani Mulia. Tim ini beranggotakan para pakar di bidang industri dan pemberdayaan masyarakat, yaitu Sri Wahyuni, Ratna Kartika Wati, Akhmad Darmawan, Suwarsito, Dewi Susylowati, dan Eqwar Saputra. Mereka berkolaborasi untuk memberikan solusi konkret dalam meningkatkan daya saing usaha rumah tangga dan usaha menengah melalui inovasi teknologi, manajemen usaha, serta pelatihan intensif bagi pelaku industri.
Dini Siswani Mulia mengungkapkan, “Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Kemendikbud Ristek kepada UMP. Melalui program ini, kami berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan sektor IRT-UM, serta menciptakan dampak positif bagi ekonomi lokal dan nasional.”
Dengan komposisi tim yang solid, program ini diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat usaha mandiri yang berkelanjutan. Fokus utama program ini adalah meningkatkan kualitas produk, memperluas pemasaran, dan memberikan manajemen bisnis yang lebih profesional bagi pelaku usaha rumah tangga.
Baca juga, Menginfakkan Harta pada Keluarga yang Kesulitan
Pendanaan ini membuka peluang besar bagi UMP untuk berperan sebagai mitra strategis dalam pemberdayaan pelaku usaha kecil dan menengah. Terutama, program ini bertujuan memperkuat sektor industri rumah tangga yang selama ini menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat lokal. Dengan adanya pendampingan dari UMP, diharapkan para pelaku usaha rumah tangga dapat lebih berdaya saing dan mandiri secara ekonomi.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UMP, Sri Wahyuni, juga berharap bahwa program ini akan membuka peluang bagi UMP untuk mendapatkan lebih banyak hibah di masa mendatang. “Ini adalah langkah awal yang sangat baik, dan kami berharap bisa mendapatkan lebih banyak dukungan serupa di tahun-tahun mendatang,” ujar Sri Wahyuni.
Lebih jauh, Program Kemitraan ini selaras dengan visi pemerintah dalam memperkuat sektor ekonomi masyarakat berbasis usaha menengah dan rumah tangga. UMP tidak hanya berperan sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai penggerak utama dalam inovasi dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Program ini diharapkan dapat mendukung kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan kualitas usaha dan produk dari sektor industri rumah tangga.
Dengan berbagai inovasi yang diterapkan melalui program ini, UMP semakin menegaskan komitmennya dalam membantu pelaku industri rumah tangga untuk tumbuh dan berkembang, sekaligus memberikan dampak ekonomi yang lebih luas bagi wilayah Purwokerto dan sekitarnya. Program ini tak hanya berkontribusi pada ekonomi lokal, tetapi juga nasional.
Editor : M Taufiq Ulinuha
