UMP Kaji Pertanian Terpadu dan Berkeadilan
PWMJATENG.COM, PURWOKERTO – Fakultas Pertanian (FAPERTA) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menggelar Seminar Nasional bertajuk Optimalisasi Sumberdaya Lokal untuk Pembangunan Pertanian Terpadu dan Berkeadilan di Auditorium Ukhuwah Islamiyah, Kamis (22/8).
Seminar Nasional tersebut menghadirkan empat pembicara yang ahli didalam bidangnya, mereka yakni Ir. Gatut Sumbogodjati, MM Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan, Prof. Dr. Ir. Masyhur Dosen Fakultas Pertanian UGM, Dr. Pujiharto, SP.,MP Dosen Fakultas Pertanian UMP, dan Praktisi Pertanian Ir. Gembong Danudiningrat.
Rektor UMP Dr Anjar Nugroho melalui Wakil Rektor Bidang Akademik Dr Jebul Suroso, MKep mengatakan pangan merupakan kebutuh primer yang sudah mulai menggeliat perhatian dunia, oleh karena itu inovasi dan berbagai hal yang menyangkut tentang pangan harus dipelajari secara serius.
“Dalam konteks perguruan tinggi, Insya Allah UMP berkomintment dan melaporkan kepada bapak direktur, bahwa fakultas pertanian UMP telah memiliki dua program studi. Kita mencoba memberikan lahan yang cukup kepada kawan-kawan di fakultas pertanian agar bisa berkembang,” ungkapnya.
Ia juga memberikan apresiasi atas perkembangan Fakultas Pertanian yang semakin meningkat. “Kemarin pemecahan rekor makan ice cream ubi jalar terbanyak di dunia dicatat oleh rekor Muri Indonesia. Itu ice cream bukan olahan pabrikan tetapi ice cream yang dibuat oleh fakultas pertanian sehingga kita perlu apresiasi kepada Fakultas Pertanian,” jelasnya.
Dr Jebul pun berharap di beberapa waktu yang akan datang dapat menjadikan hal yang dibanggakan. “Jadi prof (red. Prof. Dr. Ir. Masyhur) dan pak Gembong juga. Alhamdulillah prodi kita di fakultas pertanian juga mulai menggeliat mahasiswanya semakin banyak. Ini menandakan bahwa rasa perhatian masyarakat terhadap fakultas pertanian ini sudah mulai meningkat,” ujarnya.
Untuk diketahui seminar pertanian ini juga mengahdirkan 90 pemakalah dari berbagai instansi terutama perguruan tinggi dan peneliti serta mahasiswa yang berbagi tentang hasil penelitian yang telah dilaksanakan. (ziz/tgr)
