Tugas KOKAM Merawat Ukhuwah Islamiyah
PWMJATENG.COM, KENDAL – Kehadiran KOKAM di bumi tanah air Indonesia merupakan ukiran sejarah yang tidak dipisahkan dari kecintaan kepada Negara Kesatuan Negara Republik Indonesia (NKRI), karena sejarah kelahirannya bertepatan setelah peristiwa kelabu yang terjadi di Indonesia, yaitu G 30 S PKI. Terdapat momentum penting di bulan Oktober, selain sebagai Milad KOKAM dan peringatan hari kesaktian Pancasila.
KOKAM dalam perkembangannya memiliki tiga tugas dan fungsi. Hal itu disampaikan oleh ketua PDPM Kendal. H. Akhmad Sulkhan, ketika bertindak sebagai Instruktur upacara pada pembukaan Diklatsar dan Provos KOKAM se Kab.Kendal, Sabtu (13/10) di halaman kantor Kec. Rowosari, Kendal. Menurut Sulkhan, yang dimaksud tiga tugas dan fungsi KOKAM yang pertama adalah merawat ukhuwah Islamiyah.
“ Selama mereka berIslam dengan syahadat dan ibadah yang sama mereka adalah saudara kita, dan KOKAM berkewajiban merawat ukhuwah Islamiyah. Selama mereka bersyahadat tauhid, mengakui Muhammad utusan Allah dan berada di belahan dunia manapun meraka adalah saudara kita, maka tugas KOKAM adalah merawat persaudaraan sesama muslim agar ummat Islam tidak pecah belah. Tugas dan fungsi kedua bagi KOKAM menurut orang nomor satu di Pemuda Muhammadiyah Kendal adalah menjaga dan merawat NKRI.
“ KOKAM dalam sejarah berdirinya merupakan bagian dan menempatkan diri dari gerakan membubarkan Komunis tahun 1965bersama TNI “ ujarnya.
Dikatakan, sejarah Indonesia telah mengukir KOKAM dengan geraknnya melawan PKI dibawah Komandan aktif TNI, yaitu Letkol Projokusumo, sehingga tidak lepas dari perjalanan NKRI. Poin ke tiga, tugas dan fungsi KOKAM adalah menggembirakan kemanusiaan.
“ Ketika bangsa Indonesia ditimpa musibah dengan bencana gempa bumi, sunami dan bencana lain, KOKAM harus ikut serta dalam menggembirakan kemanusiaan. Dimanapun KOKAM berada harus berpartisipasi aktif, bergabung dengan lembaga penanggulangan bencana Muhammadiyah melalui MDMC, KOKAM bekerja sama di bawah satu komando, one Muhammadiyah one respon “ katanya lagi.
Dijelaskan, KOKAM sebagai salah bagian penting di dalam Pemuda Muhammadiyah adalah menjadi satuan tugas Muhammadiyah yang siap diterjunkan di segala medan seperti bencana alam, bakti sosial, pengamanan pengajian Muhammadiyah, dan tugas kemanusiaan. “ Tugas yang diemban oleh KOKAM semua bermuara dalam rangka menjaga marwah, martabat, kehormatan dan kemulyaan persyarikatan Muhammadiyah “ tegas Sulkhan.
Terkait dengan kegiatan Diklatsar dan Provos Kokam, Sulkhan meminta kepada seluruh peserta untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik dan tertib. “ Niati kegiatan ini dengan bismillah agar bernilai ibadah. Hilangkan niatan selain karena Allah sehingga apa yang kita kerjalakan selama kegiatan ini memberi makna dalam kehidupan kita di hadapan Allah “ pintanya.
Ketua panitia, Budiyono mengatakan kegiatan tersebut diikuti oleh 102 peserta yang terdiri dari utusan PCPM se Kab. Kendal dan akan berlangsung selama dua hari. ( Dyah Anggraeni/MPI Kendal )
