Tim Visitasi Lomba Sekolah Sehat, Kunjungi SMP Muhammadiyah PK Solo
PWMJATENG.COM, Surakarta – SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta mendapat kunjungan tim visitasi Lomba Sekolah Sehat tingkat Kota Surakarta pada Selasa (24/11). Kunjungan tersebut karena termasuk sepuluh nominasi sekolah sehat tingkat Kota Surakarta jenjang SMP tahun 2021.
Muhdiyatmoko, M.Pd. selaku Kepala SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta menyambut baik kunjungan visitasi tersebut dan optimis sekolah yang dipimpin akan meraih hasil terbaik. Pasalnya sebelumnya sudah pernah meraih juara ketiga sekolah sehat di Kota Surakarta tahun 2018.
“Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada sekolah karena menjadi nominasi sekolah sehat di tingkat Kota. Melihat pengalaman sebelumnya, tahun ini kita sudah mempersiapkan semua komponen pendukung sekolah sehat secara maksimal,” ungkapnya.
Tim visitasi lomba sekolah sehat tingkat kota Surakarta terdiri dari empat orang yang dipimpin oleh Abi Satoto (Kasi Dinas Pendidikan). Sesuai surat pemberitahuan dari Dinas Pendidikan Kota Surakarta, visitasi ke sekolah dilakukan untuk menentukan juara 1, 2, dan 3.
Proses Visitasi
Visitor disambut dengan hangat dan penuh keakraban oleh Kepala Sekolah dan Ustaz-Ustazah di lobi sekolah. Pembukaan visitasi dilakukan di ruang kepala sekolah. Setelah itu, tim visitasi dengan didampingi Ustaz-Ustazah melakukan observasi lingkungan sekolah meliputi ruang UKS, ruang kelas, ruang guru, dan fasilitas-fasilitas di sekolah lainnya. Terlihat Ustaz-Ustazah menjelaskan kondisi masing-masing ruangan yang dikunjungi. Saran dan masukan dari tim visitor ditulis agar menjadi bekal perbaikan sekolah ke depan.
Baca juga, Stikes Muhammadiyah Tegal Lakukan Komunikasi Tingkat Internasional
Muhdiyatmoko menambahkan bahwa lomba sekolah sehat sebagai upaya dalam rangka meningkatkan kesehatan sekolah. Kegiatan pembinaan dan pengembangan kebiasaan hidup sehat dilakukan secara terencana, terpadu, dan berkelanjutan. Kita juga melibatkan unsur orang tua, siswa, dan masyarakat dalam pembinaan hidup sehat di sekolah. “Sesuai misi sekolah, kami ingin menjadi sekolah yang green, clean, dan religious,” jelasnya.
Muhdiyatmoko berharap momentum lomba sekolah sehat di tingkat Kota Surakarta ini menjadi kesempatan sekolah untuk menata sarana dan prasarana serta pelayanan prima sekolah terutama dalam bidang kesehatan sehingga sekolah menjadi tempat yang nyaman, aman, senang, dan menggembirakan.
“Kegiatan ini sebagi momentum kami dalam meningkatkan fasilitas dan pelayanan sekolah kepada siswa dalam bidang kesehatan,” tandasnya.