PWMJATENG.COM, Jepara – SMP Muhammadiyah Jepara, bekerja sama dengan Polres Jepara melalui Satuan Narkoba, mengadakan penyuluhan bahaya narkoba pada Senin (20/1/2025) di Jalan KH. Moliki 3, Panggang Pulo, Jepara. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa terhadap bahaya narkoba dengan tema “Hidup Sehat Tanpa Narkoba: Menjaga Fitrah, Meraih Ridha Allah.”
“Melalui tema ini, kami berharap seluruh warga SMP Muhammadiyah Jepara dapat menjaga fitrah yang telah diberikan Allah dan mampu menolak ancaman narkoba. Semboyan kami adalah, ‘Stop Narkoba, Prestasi Yes, Hidup Sehat Tanpa Narkoba,’” ujar Kepala SMP Muhammadiyah Jepara, Feri Kurniawati, dalam sambutannya.
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Dikdasmen & PNF Laili Nur Aini, Pembina Dikdasmen PCM yang juga mewakili Ketua PCM Khoiruman, Ketua Komite Arih Minawati, serta Kepala SMA Muhammadiyah Jepara Indra Lesmana.
Dalam sambutannya, Feri Kurniawati menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap narkoba. “Siswa harus berhati-hati dengan bahaya narkoba. Lindungi diri dari obat terlarang tersebut, jangan pernah mencoba, dan jangan sampai terjerumus. Dengan ridha Allah, kita dapat melawan godaan ini dan menjaga kesehatan tubuh,” pesannya kepada para siswa.
Ia juga berharap penyuluhan ini dapat memberikan dampak jangka panjang. “Semoga siswa tetap menjaga fitrah, meraih ridha Allah SWT, dan fokus pada kewajiban mereka untuk belajar dengan sungguh-sungguh,” tambah Feri.
Baca juga, Download Tanfidz Keputusan Musypimwil Muhammadiyah Jawa Tengah Tahun 2024
Penyuluhan ini diawali dengan pembacaan tilawah oleh Zihan dan Angel, yang bertugas sebagai pembaca saritilawah. Acara dilanjutkan dengan penampilan tari zapin oleh siswa kelas VIII, menambah semarak suasana sebelum sesi inti dimulai.
Rahman Ashari, narasumber dari Polres Jepara, memberikan paparan mendalam mengenai bahaya narkoba. Ia menjelaskan dengan konkret dampak buruk narkoba, baik secara fisik maupun psikologis. “Stop narkoba, prestasi yes, hidup sehat tanpa narkoba,” tegasnya, memotivasi siswa untuk menjauhi obat terlarang.
Rahman juga menekankan pentingnya membangun karakter yang berakhlakul karimah. “Jadilah pelajar yang berkarakter baik sehingga kalian terhindar dari narkoba dan pergaulan negatif,” pesannya.
Ketua Komite, Arih Minawati, mengapresiasi langkah yang diambil SMP Muhammadiyah Jepara. “Edukasi seperti ini penting untuk memberikan bekal kepada anak-anak sejak dini agar memahami risiko narkoba dan bisa mengambil keputusan yang tepat di masa depan,” katanya.
Semangat ini sejalan dengan visi SMP Muhammadiyah Jepara untuk menciptakan generasi yang sehat, berprestasi, dan berkarakter Islami. Dengan kolaborasi bersama pihak kepolisian, diharapkan siswa semakin sadar akan bahaya narkoba serta mampu menjaga diri dari pengaruh buruk yang ada di lingkungan.
Kegiatan berakhir dengan antusiasme tinggi dari para siswa, yang merasa lebih memahami dampak narkoba setelah mendapatkan penyuluhan ini. “Sekarang saya tahu bahwa narkoba sangat berbahaya, dan saya akan selalu menghindarinya,” ujar salah satu siswa dengan penuh semangat.
Kontributor : Edi Sulton
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha