PWMJATENG.COM, Banjarnegara – Taruna Melati 1 (TM 1) resmi dibuka di Pesantren Daarul Falaah pada Jumat (12/12/2024). Acara tersebut dibuka oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Merden, Darsum, dan dihadiri oleh berbagai elemen penting, seperti Mudir Pesantren Daarul Falaah, peserta TM 1 dari kalangan santri kelas 7, Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Merden, Pimpinan Daerah IPM Banjarnegara, serta para ustaz pembimbing. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh semangat.
Dalam sambutannya, Darsum menyampaikan pesan mendalam kepada para peserta TM 1. Ia menegaskan bahwa para santri harus mampu menjalankan tiga peran penting dalam kehidupan mereka. “Santri Daarul Falaah harus menjadi kader persyarikatan, kader umat, dan kader bangsa,” ujar Darsum di hadapan peserta.
Ia juga menekankan pentingnya kegiatan ini dalam membentuk karakter santri yang tangguh dan berwawasan luas. “Melalui TM 1, kami berharap generasi muda di pesantren ini dapat mengembangkan potensi dan semangat perjuangan. Mereka diharapkan tidak hanya bermanfaat bagi persyarikatan, tetapi juga umat dan bangsa,” imbuhnya.
Kegiatan TM 1 dirancang untuk berlangsung selama tiga hari, mulai dari 12 hingga 14 Desember 2024. Program ini fokus pada pembekalan kepemimpinan, wawasan keislaman, dan penguatan akhlak. Tujuannya adalah membentuk karakter pelajar Muhammadiyah yang siap menghadapi tantangan zaman.
Tidak hanya itu, Pesantren Daarul Falaah juga menyelenggarakan kegiatan Dauroh Al-Qur’an untuk santri kelas 8, kelas 9, dan tingkat ulya SMA Daarul Falaah. Program ini bertujuan memperkuat hafalan Al-Qur’an dan meningkatkan kualitas bacaan santri. Hal ini sejalan dengan visi pesantren untuk mencetak generasi Qur’ani yang berakhlak mulia.
Baca juga, Peluang dan Tantangan UMKM Ayam Petelur: Solusi Terbaik untuk Meningkatkan Kualitas Produk
Mudir Pesantren Daarul Falaah menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kedua program tersebut. “Kami bangga dengan semangat para santri yang terus berusaha menjadi generasi terbaik. Semoga ini menjadi langkah awal yang baik untuk membentuk pemimpin umat di masa depan,” tuturnya penuh harap.
Kehadiran para pimpinan IPM Merden dan Banjarnegara menambah semarak acara TM 1. Mereka memberikan motivasi kepada para santri agar terus berkontribusi dalam berbagai kegiatan dakwah dan kepemimpinan di lingkungan Muhammadiyah.
“Semangat belajar dan berorganisasi harus terus dipupuk sejak dini. Ini adalah bekal utama untuk menjadi kader yang bermanfaat bagi umat,” ujar salah satu pimpinan IPM Banjarnegara.
Kegiatan TM 1 dan Dauroh Al-Qur’an ini diharapkan mampu menciptakan generasi muda yang tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga memiliki akhlak mulia. Dengan semangat juang yang tinggi, para santri diharapkan mampu menjadi teladan di lingkungan masyarakat dan menjadi aset penting bagi persyarikatan, umat, dan bangsa.
Pesantren Daarul Falaah berkomitmen melahirkan generasi yang unggul secara intelektual, spiritual, dan sosial. Kegiatan seperti TM 1 menjadi wujud nyata dari upaya tersebut.
“Santri kita harus siap menghadapi tantangan zaman. Dengan akhlak mulia dan semangat juang, mereka akan menjadi harapan umat dan bangsa,” pungkas Darsum.
Kontributor : Dhimas
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha