Berita

Target 2025 Terlampaui, Lazismu Pekalongan Tetapkan Target Penghimpunan Rp30 Miliar pada 2026

PWMJATENG.COM, PEKALONGAN — Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kabupaten Pekalongan menetapkan target penghimpunan Zakat, Infak, Sedekah, dan Dana Sosial Keagamaan Lainnya (ZISKA) tahun 2026 sebesar Rp30 miliar. Target ini diputuskan dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Lazismu Kabupaten Pekalongan yang digelar pada Sabtu, 6 Desember 2025, di Aula SMK Muhammadiyah Bligo, Buaran, Pekalongan.

Sekretaris Badan Pengurus Lazismu Kabupaten Pekalongan, Muhammad Lutfi Maulana, M.Pd., menyampaikan bahwa hingga 30 November 2025, penghimpunan ZISKA telah mencapai Rp23,124 miliar dan diperkirakan terus bertambah hingga akhir tahun.

“Capaian ini melampaui target yang ditetapkan Lazismu Wilayah Jawa Tengah, yaitu Rp17,5 miliar, dengan persentase ketercapaian mencapai 131 persen,” ungkap Lutfi.

Lutfi menambahkan bahwa dalam Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Lazismu Jawa Tengah pada 29–30 November 2025 di Banyumas, Lazismu Kabupaten Pekalongan mendapatkan target wilayah sebesar Rp25 miliar, meningkat 10 persen dari tahun sebelumnya.

Namun, melalui kegiatan Penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) yang digelar pada 8–9 November 2025 di Pagilaran, Lazismu Pekalongan menetapkan target internal yang lebih tinggi, yaitu Rp30 miliar pada 2026.

“Penetapan target ini menunjukkan optimisme, terlebih melihat tren pertumbuhan penghimpunan selama tiga tahun terakhir,” imbuhnya.

Pada tahun 2025, Lazismu Kabupaten Pekalongan berhasil meraih dua penghargaan dari Lazismu Wilayah Jawa Tengah:

  • Penghimpunan Ramadhan Tertinggi, dan
  • Penghimpunan Qurban Freshmeat dan Qurban RendangMu Tertinggi se-Jawa Tengah.

Lutfi berharap prestasi tersebut menjadi motivasi untuk memperkuat kinerja di tahun mendatang.

Menurut Lutfi, Rakerda menjadi agenda strategis untuk menyusun program penghimpunan dan pentasyarufan tahun 2026. Dalam kegiatan tersebut, Lazismu Pekalongan juga mengundang Takmir Masjid Muhammadiyah serta Pimpinan Ranting Muhammadiyah se-Kabupaten Pekalongan.

“Kami ingin memperkuat kolaborasi agar pengelolaan ZISKA semakin optimal dan memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat,” jelasnya.

Ketua Badan Pengurus Lazismu Jawa Tengah, Dwi Swasana Ramadhan, memberikan apresiasi atas performa Lazismu Pekalongan yang dinilai sangat progresif.

“Lazismu Pekalongan sangat gesit dan siap menghadapi tahun 2026,” tutur Rama, sapaan akrabnya.

Rakerda Lazismu Kabupaten Pekalongan dibuka secara resmi oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Pekalongan, Drs. H. Mulyono. Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Sekretaris Lazismu Jawa Tengah Ir. Akhmad Zaeni, Ketua PDA Pekalongan Rumainur, Wakil Ketua PDM Drs. H. Riyanto, M.Pd., serta sejumlah pimpinan majelis, lembaga, dan ortom Muhammadiyah.

Kontributor: nanang
Editor: Al-Afasy

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE