Sukses Jadi Penyelenggara Muktamar ke-48, PWM Jateng Terima Kunjungan Studi Tiru PWM Sumut
PWMJATENG.COM, Semarang – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah menerima kunjungan PWM dan ‘Aisyiyah Sumatera Utara pada Selasa (11/3/25). Kunjungan ini bertujuan untuk studi tiru atas keberhasilan penyelenggaraan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di Surakarta pada 2022. PWM Sumatera Utara akan menjadi tuan rumah Muktamar ke-49 pada 2027.
Ketua PWM Jawa Tengah, Tafsir, bersama jajaran Anggota PWM dan Panitia Penerima Muktamar ke-48 menyambut rombongan dari Sumatera Utara. Ia mengungkapkan rasa terima kasih atas kunjungan tersebut. Menurutnya, kesuksesan Muktamar ke-48 tidak lepas dari kerja sama berbagai pihak, termasuk PP Muhammadiyah sebagai Panitia Pusat, serta PWM Jateng dan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) sebagai Panitia Penerima.
“Kami sangat senang dapat berbagi pengalaman dengan PWM Sumut. Kesuksesan Muktamar ke-48 adalah hasil kerja keras bersama. Persiapan yang matang, koordinasi yang solid, serta dukungan dari berbagai pihak menjadi kunci utama dalam menyelenggarakan acara sebesar ini,” ujar Tafsir. Ia juga menegaskan bahwa PWM Jateng siap membantu dan memberikan masukan terkait strategi penyelenggaraan agar Muktamar ke-49 berjalan lancar.
Ketua Panitia Pelaksana Muktamar Sumut, Agussani, yang juga Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), menyampaikan tujuan kunjungan tersebut. “Kami ingin belajar dari PWM Jawa Tengah yang sukses menjadi tuan rumah Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di Solo pada 2022,” ujarnya.
Baca juga, Kajian Ramadan 1446 H dan Dialog Ideopolitor PWM Jateng Digelar di Enam Regional!
Selain menimba pengalaman, Panitia Pelaksana Muktamar Sumut juga melaporkan progres persiapan yang telah dilakukan. Salah satu langkah nyata adalah pembangunan auditorium berkapasitas 7.000 pengunjung serta sport hall yang mampu menampung 3.000 orang.
“Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah nantinya akan dipusatkan di satu lokasi, yakni di Kampus 4 UMSU dengan luas lahan sekitar 24,7 hektare,” jelasnya.
Panitia Pelaksana juga telah berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah terkait infrastruktur, otoritas bandara, serta pihak lain yang mendukung kelancaran acara. “Kami berharap PWM Jateng dapat memberikan dukungan, terutama karena mereka memiliki pengalaman dan sumber daya yang mumpuni,” tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut, Agussani turut mempresentasikan profil Sumatera Utara yang dikenal sebagai daerah dengan keberagaman suku, etnis, agama, dan budaya yang tetap harmonis. Ia juga memperkenalkan potensi wisata dan kuliner khas Sumut yang dapat menjadi daya tarik bagi peserta Muktamar mendatang.
Ketua PWM Sumut, Hasimsyah Nasution, yang juga penanggung jawab Panitia Pelaksana Muktamar, menegaskan bahwa Muktamar ke-48 di Solo menjadi pembelajaran penting bagi Sumatera Utara. “Kami ingin memperoleh informasi sebanyak mungkin untuk memastikan penyelenggaraan Muktamar 2027 berjalan sukses,” katanya.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
