Suedi: Ranting Harus Kuat Sehingga Dakwah Cabang Semakin Berkembang dan Mencerahkan Umat
PWMJATENG.COM, Brebes– Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah Talok Cabang Bumiayu akan menggelar Musyawarah Ranting (Musyran) secara serentak sebagai event strategis untuk melakukan pergantian pimpinan di MIM Talok, pada Ahad, (22/10/2023)
Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah Talok, yang masuk wilayah Desa Dukuhturi akan menggelar Musyawarah Ranting (Musyran) di MI Muhammadiyah Talok yang berada di jalan H. Mansur Dukuh Talok Timur Desa Dukuhturi, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah pada hari ahad, 22 Oktober 2023 bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional.
Acara Musyawarah Ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah Talok yang dimulai pada pukul 08.00-13.30 WIB berlangsung sangat meriah dihadiri oleh 253 calon pemilih dan puluhan pengembira, dan dibuka langsung oleh Wakil Ketua Bidang Dikdasmen & PNF PCM Bumiayu, Suedi, Wakil Ketua Bidang Dikdasmen & PNF PCM Bumiayu dalam sambutannya menekakan pentingnya ranting sebagai basis konsolidasi awal organisasi persyarikatan Muhammadiyah dan Aisyiyah.
“Ranting merupakan salah satu ujung tombak dari sebuah proses awal kaderisasi dalam sebuah organisasi. Oleh karena itu, keberadaan ranting sangatlah penting agar dapat menjadi mitra kekuatan dalam pengembangan Cabang dan Daerah. Adanya kinerja kolaborasi antara Cabang dan Ranting menjadi kekuatan unytuk mempererat kesatuan umat Islam”, tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Dukuhturi, Andi Kuswoyo, S.Pd yang mewakili Kepala Desa sangat mengapresiasi keberadaan dan model gerakan dakwah yang dilakukan oleh Muhammadiyah dan Aisyiyah Ranting Talok, Dukuhturi dan Karangtuang.
“Terima kasih kepada Muhammadiyah dan Aisyiyah Ranting Talok yang senantiasa membantu Pemerintah Desa Dukuhturi dalam program pemberdayaan masyarakat dengan berbagai sumbangan kiprah dan gerakan dakwahnya dalam bidang pendidikan, ekonomi, sosial dan kesehatan”, harapnya.
“Selamat Bermusyawarah semoga akan menghasilkan para pemimpin yang tangguh, dan program kerja yang semakin memberdayakan dan mencerahkan umat”, ucapnya.
Baca juga: Hiking Sebagai Sarana Belajar Lebih Mandiri, Tangguh, Disiplin dan Bertanggung Jawab
Musyawarah Ranting Muhammadiyah Talok mengangkat tema “Membumikan Risalah Islam untuk Talok Berkemajuan”. Sedangkan tema Musyawarah Ranting Aisyiyah yakni “Perempuan Berkemajuan Mencerahkan Peradaban Talok”. Kedua tema Muhammadiyah dan Asiyah ini merupakan sinergitas antara Muhammadiyah dan Asiyah dengan Pemerintah, tegas Suwarno selaku Ketua PRM Talok Periode 2015-2022.
Pelaksanaan Musyawarah Ranting dilaksanakan dengan cara Pemilihan Calon Formatur, hingga terpilih 9 (sembilan) orang formatur untuk PRM dan 5 formatur untuk PRA. Selanjutnya Tim formatur akan bermusyawarah untuk menetapkan Ketua dan Sekretaris Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah Talok Periode 2022-2027.
Sebanyak 109 peserta Musyran telah berhasil memilih 9 formatur PRM Talok dan 5 formatur PRA. Adapun 9 formatur terpilih dalam Musyran Muhammadiyah Talok adalah Amin K, Wasori, Amin Taufik, Suwarno, Muhajir, Saefudin, Yatim Mulyoto, Saefurokhim, dan Tarjono.
“Sementara itu, 144 peserta Musyran Aisyiyah Talok berhasil memilih 5 formatur, yakni Abibah, Wahyuningsih, Sri Rahayu, Atikah dan Sri Atun” ungkap Heri Sutanto selaku Ketua Panitia Pemilihan.
Setelah melewati proses permusyawaratan dengan dinamika-dinamika yang berlangsung selama proses pemilihan, akhirnya 9 formatur PRM Talok sepakat memilih Suwarno, S.Pd sebagai Ketua dan Tarjono sebagai Sekretaris PRM Talok Periode 2022-2027.
Sementara 5 formatur PRA Talok bersepakat mengamanahkan kepemimpinan Aisyiyah Ranting Talok Periode 2022-2027 kepada Sri Rahayu sebagai Ketua dan Wahyuningsih sebagai Sekretaris, tutur Umi Atiah S.Pd.I selaku Ketua Panitia Pelaksana Musyran Muhammadiyah dan Aisyiyah Talok.
Kontributor: Tarqum Aziz
Editor : M Taufiq Ulinuha
