BeritaKabar Daerah

Subuh Penuh Berkah: Jamaah Al-Istiqomah Jepara Perkuat Iman Lewat Pengajian Barokah

PWMJATENG.COM, Jepara – Jamaah Masjid Al-Istiqomah di Tahunan menyemarakkan pagi Ahad (2/11/2025) dengan Pengajian Subuh Barokah. Acara rutin bulanan yang digelar Takmir Masjid bersama Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Tahunan ini bertujuan mempererat ukhuwah dan menumbuhkan spiritualitas jamaah.

Kegiatan dimulai dengan shalat Subuh berjamaah, dilanjutkan tausiah, doa bersama, dan sarapan yang disediakan panitia. Kehadiran jamaah shalat Subuh serta masyarakat sekitar menambah kehangatan suasana pengajian.

Pada kesempatan tersebut, KH. Fachrurrozi membuka ceramahnya dengan membacakan Surah Ali Imran ayat 102, yang menekankan pentingnya ketakwaan. “Ayat ini menegaskan dua hal: perintah untuk bertakwa dan pentingnya berakhir dalam keadaan Muslim,” ujarnya kepada jamaah.

KH. Fachrurrozi menjelaskan bahwa takwa sejati bukan sekadar keyakinan, melainkan meliputi pelaksanaan perintah Allah, menjauhi larangan-Nya, dan bersyukur atas nikmat-Nya. “Islam adalah pedoman hidup yang harus dipegang hingga akhir hayat,” tambahnya.

Baca juga, Aplikasi Al-Qur’an Muhammadiyah (Qur’anMu)

Ceramah bertema “Keterasingan Islam di Akhir Zaman” itu juga mengingatkan sabda Rasulullah ﷺ bahwa Islam akan kembali asing. “Islam datang dalam keadaan asing dan akan kembali asing. Beruntunglah orang-orang yang asing (Al-Ghuraba’),” tegasnya mengutip hadis riwayat Muslim.

Menurutnya, Al-Ghuraba’ adalah mereka yang tetap teguh pada sunnah Nabi di tengah masyarakat yang mulai menyimpang. “Mereka memperbaiki ketika orang lain merusak dan berani tampil berbeda,” jelas KH. Fachrurrozi. Ia menekankan pentingnya berpegang pada sunnah dan menjauhi bid’ah. “Peganglah sunnah itu dengan kuat, seperti menggigitnya dengan gigi geraham,” tuturnya, menyoroti bahaya setiap penyimpangan ajaran.

Namun, beliau mengingatkan, Islam adalah agama yang mudah. “Jangan dipersulit apa yang sudah dimudahkan Allah,” katanya, mengutip hadis dari Abu Hurairah. Di akhir ceramah, KH. Fachrurrozi mengajak jamaah menjadi bagian dari Al-Ghuraba’ yang beruntung, dengan tetap setia pada ajaran Islam yang murni. “Marilah kita bertekad mati dalam keadaan Muslim sejati, memegang teguh Al-Qur’an dan Sunnah, serta menjauhi segala bentuk penyimpangan,” pesannya.

Kontributor : Ramzidhia/Dina
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE