PWMJATENG.COM, Banyumas – Fakultas Teknik dan Sains Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) baru-baru ini menggelar kuliah pakar yang mengundang As Natio Lasman, seorang anggota Dewan Energi Nasional, dalam sebuah acara yang dihadiri dengan semangat yang luar biasa, Jumat (14/6). Tidak hanya melibatkan mahasiswa UMP, tetapi juga mahasiswa dari beberapa universitas lain di sekitar Purwokerto, menandai kerjasama yang erat antarlembaga pendidikan di wilayah tersebut.
Wakil Dekan Fakultas Teknik dan Sains UMP, Tito Pinandita, dalam sambutannya, menyoroti pentingnya acara ini dalam memberikan manfaat besar bagi para mahasiswa. Dia berharap acara ini dapat memberikan pengetahuan yang berharga kepada mahasiswa.
“Bertemu dengan pakar seperti ini adalah kesempatan yang langka, jadi manfaatkan dengan baik. Semoga mahasiswa Teknik Mesin UMP dan mahasiswa dari universitas lain juga bisa mengambil manfaat yang sama,” ucap Tito.
Jebul Suroso, memberikan apresiasi atas kehadiran As Natio Lasman, menyebutnya sebagai visi luar biasa dengan roadmap yang hebat.
“Semoga acara ini memberikan wawasan tentang energi masa depan dan energi terbarukan yang membantu menjadikan bumi kita bebas emisi. Harapannya, UMP bisa menjadi bagian dari perjuangan ini,” katanya.
Baca juga, Merawat Kemabruran Haji
Kuliah pakar ini diharapkan menjadi titik awal dari kolaborasi yang lebih kuat antara UMP dan institusi lain dalam penelitian dan pengembangan teknologi energi terbarukan. Dengan semakin banyaknya mahasiswa yang tertarik pada isu energi, diharapkan akan ada inovasi-inovasi baru yang dapat mengatasi tantangan global terkait krisis energi.
As Natio Lasman membahas berbagai aspek penting mengenai energi terbarukan dan strategi untuk mencapai zero emisi. Pengetahuan dan pengalaman yang dibagikannya memberikan pemahaman yang mendalam tentang tantangan dan peluang dalam pengembangan energi berkelanjutan.
Acara ini tidak hanya menunjukkan komitmen UMP dalam mendukung pendidikan dan penelitian energi terbarukan, tetapi juga mempererat hubungan antar perguruan tinggi di Jawa Tengah.
“Dengan kolaborasi dan partisipasi aktif dari berbagai universitas, kita bisa menciptakan sinergi yang kuat dalam menghadapi krisis energi global,” tambahnya.
Editor : M Taufiq Ulinuha