PWMJATENG.COM, Jepara – SMP Muhammadiyah Keling terus berinovasi dalam metode pembelajaran agar siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu langkah terbaru yang dilakukan adalah kegiatan outing class dengan praktik salat jamak qashar.
Pada Selasa, 25 Februari 2025 atau 26 Sya’ban 1446 H, SMP Muhammadiyah Keling mengadakan Edutrip ke PT Marimas Putera Kencana di Semarang serta wisata ke Celosia, Ungaran. “Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar langsung kepada siswa, tidak hanya dalam aspek akademik, tetapi juga dalam penguatan nilai-nilai keislaman,” ujar Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Keling, Siti Nurhidayah.
Edutrip ini diikuti oleh siswa kelas 9 dan beberapa siswa kelas 8 dengan didampingi sejumlah guru. Rombongan berangkat dari sekolah pukul 05.00 WIB dan tiba kembali di Jepara pada pukul 23.30 WIB.
Selama perjalanan, siswa tidak hanya mendapatkan wawasan industri melalui kunjungan ke PT Marimas Putera Kencana, tetapi juga mempraktikkan ibadah dalam kondisi bepergian jauh. Salah satu bentuk pembelajaran yang diberikan adalah praktik langsung salat jamak qashar di dua lokasi berbeda.
Baca juga, Jadwal Imsakiyah Ramadan 2025 se-Jateng
“Praktik pertama dilakukan di Masjid Rest Area Semarang untuk salat jamak qashar Dhuhur dan Asar. Kemudian, saat perjalanan pulang, siswa kembali mempraktikkan salat jamak qashar Magrib dan Isya di Masjid Bismillah,” jelas Siti Nurhidayah.
Ia menambahkan bahwa praktik ini bertujuan untuk membiasakan siswa tetap menjalankan kewajiban salat meskipun dalam perjalanan jauh. “Dengan pembelajaran ini, semoga anak-anak tetap kukuh dalam melaksanakan salat fardhu dalam kondisi apa pun,” pungkasnya.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari siswa dan guru pendamping. Mereka menilai metode pembelajaran seperti ini lebih efektif karena siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga langsung menerapkannya dalam situasi nyata. Diharapkan, program seperti ini dapat terus dilaksanakan agar siswa mendapatkan pengalaman belajar yang lebih menyeluruh.
Kontributor : Kusnitah
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
