Siswa SMK Al-Mu’min Juara Kompetisi Bahasa Arab Nasional
PWMJATENG.COM, Temanggung – Kemampuan berbahasa asing menjadi sebuah keharusan yang harus dikuasai oleh semua siswa. Sekolah menengah kejuaran (SMK) Al-Mu’min Muhammadiyah Temanggung yang menjadi salah satu unit pendidikan pada Pondok Pesantren Al-Mu’min Muhammadiyah Tembarak Temanggung, menekankan semua santri menguasai bahasa Arab dan Inggris yang tertuang dalam tata tertib.
Kemampuan santri dalam penguasaan berbahasa arab, salah satunya dibuktikan oleh Haura Athaya Salsabila kelas XI dari Magelang yang menyabet juara satu dalam ajang Kompetisi Bahasa Arab Nasional (KOMBASNAS) secara Virtual ke-4 Tahun 2021 tingkat Kabupaten Temanggung yang diikuti oleh siswa-siswa SMA dan SMK.
Juara dua yang diraih pula oleh siswa SMK Al-Mu’min Muhammadiyah, bernama Rabiah Al Adawiyah kelas X berasal dari Semarang. Ungkapan kegembiraan atas prestasi yang diraih, tidak diperhitungkan sama sekali selama berlangsung kejuaraan, diungkapkan oleh Haura dan Rabiah.
Selama masa pembimbingan yang berlangsung sekitar satu bulan, kedua siswa tersebut dibina oleh guru bahasa arab Miftkhul Khomsah dan Maghfiroh secara intensif yang ahli dan membidanginya. Pengumuman kejuaraan yang diinformasikan pada hari Senin, (13/9/2021) yang mencantumkan nama siswa SMK Al-Mu’min, memberikan rasa bahagia mendalam dan teringat selama masa pembimbingan yang banyak menyita waktu dan pikiran.
“Alkhamdulillah siswa SMK Al-Mu’min bisa meraih prestasi juara dan tidak menyangka,” ungkap Mintakhul Khomsah selaku pembimbing. Heri Rusmanto yang menjabat sebagai kepala sekolah SMK Al-Mu’min Muhammadiyah, dengan prestasi juara yang diraih oleh siswanya, merasakan kebahagiaan yang mendalam piula dan berpesan kepada dua siswa peraih juara untuk,” semakin ikhlas dan tawadhu’, karena apa yang diraih merupakan suatu amanat yang perlu dipegang teguh,” ungkapnya.
Hari Sabu, (18/9/2021) yang merupakan pelaksanaan lomba tingkap propinsi Jawa Tengah sebagai dutanya adalah siswa SMK Al-Mu’min Muhammadiyah yang membawa nama baik Kabupaten Temanggung, akan berhadapan dengan para utusan dari berbagai sekolah dari kota dan kabupaten lain se-Jawa Tengah. Materi lomba yang tentu lebih berat dan memerlukan kerja keras dalam mempelajari berbagai soal dan latihan, telah dipersiapkan oleh guru pembimbing sejak diumumkannya.
Kemampuan berbahasa arab yang masih terbatas dan membutuhkan bimbingan dari guru pembimbing, semua arahan diikutinya. Kosa kata baru bahasa arab yang sulit dipahami yang berbeda harokat berbeda artinya pula, mengharuskan berhati-hati dalam memahami dan mengartikannya. Beberapa kali latihan yang diberikan guru pembimbing yang sangat detail dan rinci dalam memberikan bimbingan, mengantarkan prestasi juara yang tidak disangka sebelumnya.
“ Dukungan dari teman-teman dan para guru dalam mengikuti kejuaraan ini, semoga memberi semangat untuk meraih prestasi yang terbaik dalam mengikuti lomba di tingkat propinsi,” ungkap Haifa dan Rabiah. (A Khamid, MA Al-Matera Temanggung)