Khazanah Islam

Setiap Makhluk Akan Mendapat Rezeki, Namun Banyak yang Mendustakan; Bagian Kedua Puluh Satu

Oleh : Rumini Zulfikar (Gus Zul) (Penasehat PRM Troketon, Anggota Bidang Syiar MPM PDM Klaten, Anggota Majelis MPI & HAM PCM Pedan)

PWMJATENG.COM – “Tuhan yang Maha Pemurah kepada setiap makhluk-Nya tidak membeda-bedakan, tetapi manusia sering kali mengukur rezeki dengan materi.”

Manusia yang hanya menggunakan akalnya tanpa hati yang dipenuhi keimanan dan hidayah cenderung menganggap bahwa segala harta benda dan kedudukan yang ia peroleh adalah hasil dari usaha dan jerih payahnya sendiri. Mereka sering lupa bahwa semua itu adalah rahmat dari Allah yang Maha Kuasa. Jika Allah menahan atau tidak memberikan rezeki, itu adalah kehendak-Nya. Namun, banyak manusia yang mendustakan nikmat-Nya.

Sebagian besar manusia dengan kesombongan dan keangkuhannya tidak mau menerima kebenaran dari Tuhan. Hal ini dijelaskan dalam Surat Al-Mulk ayat 21:

اَمَّنْ هٰذَا الَّذِيْ يَرْزُقُكُمْ اِنْ اَمْسَكَ رِزْقَهٗ ۚ بَلْ لَّجُّوْا فِيْ عُتُوٍّ وَّنُفُوْرٍ

Am man hāżallażī yarzuqukum in amsaka rizqah, bal lajjụ fī ‘utuwwiw wa nufụr
“Atau siapakah yang dapat memberimu rezeki jika Dia menahan rezeki-Nya? Bahkan mereka terus-menerus dalam kesombongan dan menjauhkan diri (dari kebenaran).”

Hikmah dan kandungan dari ayat ini adalah, jika hati manusia tertutup, maka manusia akan menjadi sombong, seolah-olah kekayaan dan materi yang diperoleh adalah hasil usahanya sendiri. Mereka lupa bahwa semua itu adalah hasil campur tangan dan kehendak Allah. Hanya dengan mengingat Allah, kita akan menjadi umat yang tahu diri.

Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE