Sambut Ramadan! PCNA Donorojo Gelar Aksi Tanam Pohon untuk Ketahanan Pangan

PWMJATENG.COM, Jepara – Menyambut bulan suci Ramadan, Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) Donorojo mengadakan kegiatan penanaman pohon sebagai bentuk kepedulian lingkungan dan ketahanan pangan. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Kamis hingga Jumat (27-28 Februari 2025/28-29 Syakban 1446 H), di Gedung Dakwah Sonder, Donorojo, Jepara.
Ketua PCNA Donorojo, Sefriani Rahmawati, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan antaranggota sekaligus memanfaatkan barang bekas sebagai media tanam. “Kami ingin menumbuhkan rasa kebersamaan di antara anggota. Selain itu, tanaman yang dipilih adalah tanaman yang dibutuhkan sehari-hari dan memiliki pertumbuhan cepat,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, peserta memanfaatkan galon bekas yang telah dipotong, dilubangi, dan dicat sebagai pot tanaman. Sehari pertama, mereka fokus pada persiapan media tanam, sementara hari kedua dilakukan penanaman. Sebanyak 15 pot galon digunakan untuk menanam cabai, terong, dan tomat.
Baca juga, Jadwal Imsakiyah Ramadan 2025 se-Jateng
“Tanaman ini diharapkan bisa dimanfaatkan untuk ketahanan pangan anggota PCNA Donorojo dan masyarakat sekitar Gedung Dakwah Sonder,” tambah Sefriani.

Setelah proses penanaman selesai, setiap anggota mendapatkan tanggung jawab untuk merawat tanaman sesuai jadwal yang telah disusun. Dengan sistem ini, tanaman dapat tumbuh optimal dan memberi manfaat jangka panjang.
Sefriani juga menekankan pentingnya keberlanjutan kegiatan semacam ini. “Kegiatan seperti ini harus rutin dilakukan. Selain mempererat kekeluargaan antaranggota, ini juga menjadi langkah nyata dalam memajukan PCNA Donorojo,” pungkasnya.
Aksi tanam pohon ini mendapat respons positif dari para anggota. Antusiasme mereka menunjukkan bahwa kepedulian terhadap lingkungan dan ketahanan pangan bisa dimulai dari langkah kecil, tetapi berdampak besar bagi komunitas.
Kontributor : Maysali
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha